JAKARTA - Taylor Swift akan merilis rekaman ulang album Speak Now (Taylor’s Version) yang ia rilis pada tahun 2010 di bawah label Big Machine. Kini ia merekam seluruh trek dalam album, tidak terkecuali Dear John.
Pekan lalu, Swift mengejutkan penggemar dengan menyanyikan Dear John untuk pertama kali setelah 11 tahun. Liriknya berisi rasa sakitnya setelah mengakhiri hubungan dengan penyanyi John Mayer ketika ia masih berusia 19 tahun.
Nampaknya Taylor Swift mengetahui lagu ini akan menjadi perbincangan ketika dirilis ulang. Karena itu, penyanyi 33 tahun itu mengingatkan penggemar untuk tidak menebar pesan kebencian yang ia sampaikan di tengah konser.
“Saya berharap untuk meminta kalian mengingat album ini akan dirilis, saya menginginkan kebaikan dalam aktivitas internet kita,” kata Swift.
"Saya tidak mengeluarkan album ini sehingga Anda dapat membela saya di internet melawan seseorang yang Anda pikir saya mungkin telah menulis lagu sekitar 14 juta tahun yang lalu,” katanya lagi.
BACA JUGA:
Ia merasa penggemar tidak perlu membelanya dari siapapun yang mereka pikir menjadi subyek dalam lagu-lagunya.
“Saya sudah 33 tahun. Saya tidak peduli apa pun yang terjadi dengan saya ketika saya berusia 19 tahun kecuali lagu-lagu yang saya tulis,” lanjutnya.
Taylor Swift dan John Mayer berpacaran di akhir tahun 2009 ketika Swift masih berusia 19 tahun dan Mayer 32 tahun. Permintaan Swift dibuat setelah ia merilis Red (Taylor’s Version) di mana salah satu treknya, All Too Well (10 Minute Version) berisi tentang hubungannya dengan aktor Jake Gyllenhaal.
Penggemar yang mulai mencecar membuat sang aktor menutup kolom komentar akun Instagram-nya.
Taylor Swift akan merilis album rekaman ulangnya, Speak Now (Taylor’s Version) pada 7 Juli mendatang.