Bagikan:

JAKARTA - Rangkaian pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono dengan mengusung tradisi adat Jawa dimulai sejak hari ini, Kamis, 8 Desember. Erina sebagai mempelai wanita menggelar pengajian di kediaman keluarganya yang terletak di Jalan Lombok, Purwosari, Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Abdul Muhaimin, kakak kandung dari ibunda Erina mengatakan bahwa dalam pengajian ini, keluarga Erina mengundang sejumlah santri dari pondok pesantren serta para tetangga dan kerabat dekat keluarga mempelai. "Ngaji itu kita khataman, semaan 30 juz, terdiri atas 15 tim, nanti satu tim itu dua juz. Durasi kurang lebih maksimal dua jam selesai. Setelah itu tutup doa," kata Abdul Muhaimin saat ditemui di kawasan Purwosari, Sleman, Kamis, 8 Desember.

Dalam pengajian tersebut juga disiapkan air yang akan digunakan oleh Erina untuk prosesi siraman keesokan harinya. "Di situ ngaji itu ada air yang untuk siraman, didoakan, mudah-mudahan semuanya barokah, aman," tutur Muhaimin.

Setelah didoakan, air siraman tersebut akan dikirimkan setengahnya ke pihak mempelai pria. "Air untuk siraman, separuh dikirim ke Solo, separuh untuk Erina di sini setelah dicampur dari beberapa sumber," lanjutnya.

Beberapa waktu yang lalu, Gibran Rakabuming Raka selaku juru bicara Panitia Pernikahan Kaesang-Erina, pernah mengatakan bahwa air yang digunakan untuk upacara siraman adiknya itu diambil dari sejumlah sumber air di sekitar Solo.

Gibran menyebut tujuh sumber air yang digunakan dalam prosesi siraman berasal dari Masjid Agung Mangkunegaran Al-Wustho, Masjid Agung Kasunanan Surakarta, Pura Mangkunegaran, Keraton Surakarta, Umbul Pengging di Boyolali, air yang diambil dari sumur rumah nenek Kaesang dan air dari rumah pribadi Presiden Jokowi.