JAKARTA - Luna Maya mengalami kejadian kurang menyenangkan ketika mengunjungi Amerika Serikat. Baru-baru ini, ia kehilangan tas kesayangannya di tengah masa berlibur.
Awalnya, Luna Maya pergi ke Amerika untuk bertemu dengan ahli kiropraktik, Dr. Tyler Bigenho. Luna merasa sakit di bagian leher sehingga ia meminta agar dipijit sekaligus berobat.
"Aku merasakan sakit di bagian leher. Mungkin karena salah bantal," kata Luna Maya melansir TS Media.
Sang chiropractor mulai memijat Luna Maya dari kepala hingga badan. Salah satu gerakan pijatan itu menyerupai pelukan. Luna ternyata merasa nyaman.
"Enak dipeluk," ujar Luna. Tak hanya sekali Luna Maya melontarkan godaan. Lainnya saat Tyler kembali melakukan pijitan. Ia meringis sakit, tapi memanggil bule tersebut dengan kata sayang.
"Tyler, sakit sayang," kata Luna Maya. Meski begitu Luna merasa enak setelah pijat. "Enak banget. Duh Tyler, suka deh," puji Luna Maya kepada Tyler.
Merasa enak, Luna pun tidak sadar tasnya hilang sampai diingatkan oleh seseorang.
"Luna tas kamu nggak ada lho. Taro dimana?" tanya seseorang kepada Luna Maya.
BACA JUGA:
Alhasil Luna terkejut dan mulai mengingat-ingat kapan terakhir kali ia menemukan tas tersebut. Luna pun teringat dia baru mengunjungi sebuah pantai sebelum pergi ke chiropractor.
"Aku pikir tas aku tertinggal di pantai. Kamu masih disana? Tolong liatin boleh nggak? Ada passport sama kartu kredit," tanya Luna Maya kepada temannya, Rio.
Luna tetap melanjutkan pengobatan dengan Dr. Tyler setelah itu ia kembali ke pantai untuk mencari tas tersebut. Nasib baik masih berada di Luna Maya sebab Rio berhasil menemukan tas Luna yang hilang,
"Akhirnya ketemu, untung ada Rio. Diselamatkan tasnya sama Rio," kata Luna Maya.