JAKARTA - Agensi SM Entertainment bersama Jongro Haneul Education akan mendirikan SM Institute (SMI), sebuah institusi yang berfokus di bidang pembelajaran bagi orang yang ingin menjadi idol K-pop.
Bukan hal baru jika industri K-pop saat ini sudah dikenal di seluruh dunia. Pencapaian yang besar ini menjadi dasar SM Entertainment untuk memberikan edukasi tentang budaya K-pop dan budaya Korea seluruhnya.
Mereka yang menjadi rumah bagi para grup K-pop seperti Super Junior, SHINee, Girls Generation, EXO, Red Velvet, dan NCT sukses mengorbitkan para bintang K-pop ke mancanegara.
Selain itu, mereka akan memberikan kursus pembelajaran empat bahasa: Korea, Inggris, Cina, dan Jepang - bagi murid internasional dan lokal yang ingin menjadi bintang global.
SM yang mendirikan agensi model ESteem juga menghadirkan bintang dan para ahli di bidang hiburan untuk memperluas pengetahuan calon bintang. Melansir Soompi, Rabu, 9 September, SM Entertainment akan memberikan pelajaran baik secara daring maupun pertemuan langsung.
BACA JUGA:
“Untuk menjadi artis pop, dibutuhkan jam untuk berlatih. Hasilnya banyak trainee yang menyerah pada pendidikan mereka.”
“SMI akan menggunakan edukasi dan konten untuk mendukung murid-murid sehingga mereka tidak perlu mengorbankan pendidikan mereka untuk menjadi bintang global. Malah mereka bisa mengeksplorasi pilihan apapun dengan talenta mereka,” kata Choi Jin Young, presiden SMI.
SMI akan mulai menerima pendaftaran pada Oktober untuk kelas pertama yang dimulai pada Maret 2021. Mereka menerima murid dari Korea Selatan maupun luar negeri.
Ke depannya, mereka memiliki rencana untuk membangun cabang internasional untuk menjadi pionir dalam membangun bisnis edukasi. Anda tertarik mendaftar?