Bagikan:

JAKARTA - Pemerintah berencana akan melakukan uji coba sistem bayar tol tanpa setop atau Multi Lane Free Flow (MLFF) tahun ini.

Namun, hingga saat ini belum ada 'lampu hijau' dari pemerintah dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk merealisasikannya.

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo tidak berkomentar banyak saat ditanyai awak media terkait kelanjutan penerapan MLFF di Indonesia. Dia menilai, belum ada pembahasan lebih lanjut menyangkut hal tersebut.

"Belum. Belum ada omongan lagi (terkait implementasinya)," kata Dody saat ditemui di kantor Kementerian PU, Jakarta, Jumat, 6 Desember.

Saat ini, pemerintah sendiri masih dalam tahap negosiasi dengan pihak Hungaria, serta PT Roatex Indonesia Tol System (RITS) selaku badan usaha pelaksana (BUP). Adapun negosiasi ini telah berjalan sejak beberapa bulan lalu.

Menurut Dody, pembahasan tentang implementasi MLFF ini terbilang cukup panjang. Namun dia tidak menjelaskan lebih lanjut terkait pembahasan yang dimaksud.

"Belum, itu ceritanya (terkait MLFF)agak panjang dan dalam," pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan penerapan sistem transaksi tol MLFF dilakukan secara bertahap di jalan tol Indonesia mulai akhir 2024 ini.

"Dari hasil uji coba pada Desember 2023 di ruas tol Bali Mandara masih ada beberapa hal yang harus dievaluasi, termasuk teknis dan manajerial. Saat ini sudah ada solusi dari sisi manajerialnya. Saya optimistis MLFF akan diimplementasikan secara bertahap dengan masih single lane atau hibrid masih dengan kartu (e-toll)," kata Basuki Hadimuljono di Jakarta, Rabu, 29 Mei.

Sementara itu, President Director of Roatex Indonesia Toll System Attila Keszeg selaku Badan Usaha Pelaksana Sistem Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh Berbasis MLFF mengungkapkan, bahwa pihaknya terus bekerja sama dengan PUPR secara intensif untuk memulai penerapan tahapan MLFF pada akhir tahun ini.

"Proyek ini merupakan transformasi teknologi di jalan tol, khususnya dalam transaksi pembayaran. Kami terus bekerja sama dengan PUPR secara intensif untuk memulai penerapan tahapan MLFF di akhir 2024," ujar Attila.