JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bakal kembali terkoreksi pada perdagangan hari ini, Selasa 7 Januari, setelah kemarin melemah 1,17 persen atau 83,955 poin ke level 7.080,474.
Phintraco Sekuritas dalam risetnya melihat IHSG pullback setelah uji resistance 7,180 pada Senin kemarin.
"Terjadi penyempitan positif slope pada MACD serta indikator Stochastic RSI berpotensi death cross, sehingga IHSG berpotensi uji support 7.000 di Selasa," jelas Phintraco Sekuritas.
Investor menanti rilis data neraca dagang Amerika Serikat (AS) November 2024 pada Selasa. Defisit Neraca dagang AS diperkirakan meningkat menjadi 77,5 miliar dolar AS di November dari 73,8 miliar dolar AS di Oktober.
Sebaliknya, Indeks sektor jasa di AS (ISM Services PMI) diperkirakan mengalami peningkatan menjadi 53.5 di Desember dibandingkan 52.1 di November.
Dari Kawasan Eropa, inflasi awal Jerman di bulan Desember 2024 diperkirakan meningkat 20 bps menjadi 2,4 persen YoY dari 2,2 persen YoY di November. Dengan inflasi inti awal tetap sama dengan bulan November yaitu sebesar 2,7 persen YoY.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Celios: PPN jadi 12 Persen Bakal Berdampak pada Kinerja E-commerce
19 Desember 2024, 20:44 -
| EKONOMI
Pengusaha Beberkan Sejumlah Penghambat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
19 Desember 2024, 20:33
Kondisi ini dapat mencerminkan harga yang cenderung stabil diiringi peningkatan permintaan.
Adapun pilihan saham dari Phintraco Sekuritas untuk perdagangan hari ini, yakni CPIN, TAPG, ARTO, JSMR, dan TLKM.
