JAKARTA - Dalam pertemuan Asia Pacific Economic Cooperation SME Working Group (APEC SME WG) 2023 di Hong Kong, Kemenkop UKM menyatakan Indonesia sedang menyusun dan mempersiapkan data tunggal UKM melalui metode pendataan dan indikator data yang telah dikoordinasikan dan disepakti bersama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dan Forum Satu Data.
"Nantinya Indonesia akan memiliki sistem data tunggal UKM Bernama Sistem Informasi Data Tunggal (SIDT)," kata Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Kemenkop UKM sekaligus Head of Delegation Indonesia dalam APEC SME WG 2023 Luhur Pradjarto dalam keterangan tertulisnya, dikutip Selasa, 9 Mei.
Pada pertemuan anggota APEC SME WG yang rutin dilaksanakan setiap tahun tersebut, KemenKopUKM yang menjadi vocal point Indonesia, membahas sejumlah agenda utama, seperti laporan dari APEC Secretariat terkait perkembangan program dukungan pengembangan UMKM di negara anggota APEC, perkembangan proyek-proyek yang didanai APEC, persiapan pertemuan Ministerial Meeting, pertukaran informasi terkait praktik terbaik program pengembangan UKM, serta sharing session lanskap UMKM.
Menurut Luhur, data tunggal menjadi krusial mengingat saat ini terdapat 28 kementerian/lembaga di Indonesia yang memiliki program pengembangan UKM dengan data dan indikator data UKM yang belum terstandardisasi.
Lebih lanjut, kata Luhur, pendataan UKM dalam pengembangan Sistem Data Tunggal UKM di Indonesia menjadi bukti bahwa pemerintah Indonesia berusaha untuk terus meningkatkan kualitas layanan kebijakan pengembangan UKM, agar menjadi lebih terukur dan tepat sasaran.
BACA JUGA:
Di sisi lain, APEC WG tahun ini telah banyak memunculkan praktik terbaik dari negara anggota APEC yang memiliki berbagai macam program pendekatan pengembangan UKM, di antaranya mengulas digitalisasi, transformasi informal ke formal, pembiayaan, peran wanita dan penggunaan teknologi, salah satunya dari tuan rumah, Hong Kong, yang sangat fokus mendukung pendanaan UKM dalam hal riset inovasi, inkubasi, dan komersialisasi.
Adapun pertemuan APEC SME WG ke-56 selanjutnya akan digelar pada Agustus 2023 di Seattle, Amerika Serikat. Kegiatan tersebut berbarengan dengan pertemuan antar Menteri negara anggota APEC (Ministerial Meeting).
Menurut rencana, Amerika Serikat akan mengusung tema Pemberdayaan Ekonomi Wanita. Dalam pertemuan tersebut, akan disampaikan pula pemberitahuan sekaligus serah terima tuan rumah penyelenggara pertemuan APEC SME WG berikutnya, yang mana secara urutan Indonesia akan menjadi penyelenggara pertemuan APEC SME WG ke-57 pada 2024.