JAKARTA – Maskapai Lion Air menyatakan telah menyiapkan lebih dari 1,5 juta kursi penerbangan guna mengantisipasi lonjakan penumpang saat periode puncak mudik lebaran 2023.
Juru Bicara Strategis Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan jumlah ketersediaan kursi itu meningkat dibandingkan dengan periode sebelumnya seiring dengan strategi penambahan penerbangan.
“Apa yang kami lakukan adalah bentuk pelayanan agar dapat memberikan kesempatan lebih banyak orang untuk dapat terbang ke tempat yang mereka inginkan,” ujar dia dalam keterangan pers dikutip Kamis, 12 April.
Menurut Danang, penumpang memiliki peluang yang lebih banyak untuk menggunakan rute yang telah tersedia.
“Dengan jumlah kursi dan frekuensi penerbangan yang ditingkatkan, Lion Air dapat melayani lebih banyak rute. Hal ini memungkinkan penumpang memilih waktu dan rute yang lebih sesuai dengan jadwal mereka,” tuturnya.
Danang menambahkan, industri penerbangan terus menunjukan pemulihan. Hal itu tercermin dari semakin banyak kota yang memiliki bandar udara dan semakin mudahnya akses ke bandar udara dengan transportasi umum dan pribadi, membuat perjalanan udara semakin mudah diakses.
BACA JUGA:
“Seiring dengan majunya teknologi dan terbukanya akses informasi, mobilitas masyarakat semakin meningkat, termasuk dalam hal bepergian. Perjalanan udara menjadi pilihan yang lebih cepat dan efisien dalam menjangkau tujuan yang diinginkan,” tegas dia.
Berikut adalah distribusi kursi penerbangan Lion Air periode Idulfitri 2023 (13 – 30 April).
- Penerbangan regular 1.360.800 kursi
- Penerbangan tambahan 147.060 kursi