Bagikan:

JAKARTA - Politikus Abraham Lunggana alias Haji Lulung menjawab spekulasi kembalinya dia ke DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta lantaran untuk mempersiapkan diri untuk maju Pilkada DKI 2024.

Diketahui, sebelum menjadi anggota DPR pada Pileg 2019 melalui Partai Amanat Nasional (PAN), Lulung merupakan anggota DPRD DKI dengan bendera PPP.

"Kalau (Pilkada 2024, red) itu sih gimana masyarakat," ujar Lulung di Jakarta, Rabu, 8 September.

Lulung mengaku siap apabila diminta untuk mencalonkan diri di Pilkada DKI mendatang. "Iya (siap, red) kalau ada kepercayaan masyarakat," katanya.

Lulung mengungkapkan, saat ini yang terpenting adalah konsolidasi mengembalikan kepercayaan masyarakat pada PPP. Sebab, sempat hampir lima tahun Partai Ka'bah tertimpa konflik internal.

"Jadi soal pilkada nanti lagi, bicarakan nanti. Sekarang fokus kita mengambil kembali hati masyarakat," ungkap Lulung.

Kendati demikian, Lulung bersyukur apabila ada yang menyebutkan dirinya cocok untuk maju Pilkada DKI. Ia pun meminta didoakan.

"Bersyukurlah, saya cuma minta doakan apa yang dipimpin saya berjalan baik," pungkasnya.

Sebelumnya, Lulung mengklaim alasan utama kembali ke PPP semata-mata karena desakan dari para ulama. Ulama-ulama itu, kata dia, meminta agar dirinya membesarkan kembali PPP. 

"Para ulama mungkin mengevaluasi bahwa pada waktu kepemimpinan saya PPP masih 10 kursi 2014-2019, Pileg 2019 dari 10 jadi 1 kursi. Saya dipanggil lah oleh ulama untuk mengurus kembali PPP," ucapnya.

Lulung mengatakan, dirinya tak memiliki masalah dengan jajaran petinggi PAN selama ini. Ia mengatakan Zulhas sudah mengizinkan dirinya untuk kembali ke PPP.

"Saya permisi ke Pak Zul saya kembali ke PAN. Karena desakan ulama. Saya dikasih jempol ama Pak Zulhas," kata dia.