Bagikan:

MEDAN - Pemerintah Kota (Pemko) Medan, Sumatera Utara, segera menggelar simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah di tengah pandemi COVID-19 dengan mempersiapkan modul PTM pada Juli.

"Insyaallah, Rabu (16/6), modul rampung. Setelah itu, baru modul itu langsung kita simulasikan ke sejumlah sekolah baik SD maupun SMP," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Adlan dikutip Antara, Selasa, 15 Juni.

Modul ini, terang dia, berisikan petunjuk teknis penyelenggaraan PTM yang menjadi pedoman bagi sekolah, seperti sarana dan prasarana protokol kesehatan yang harus disiapkan pihak sekolah.

Kemudian "wastafel" untuk mencuci tangan guru dan siswa, lalu mempersiapkan "hand sanitizer", "thermo gun" untuk mengukur suhu tubuh maupun penjadwalan belajar siswa.

"Dalam simulasi nanti, kita ingin melihat kesiapan sekolah melaksanakan kegiatan belajar mengajar sesuai. Jika tidak ada kendala, modul akan kita sosialisasikan ke seluruh SD dan SMP di Kota Medan," tegasnya.

Dia juga mengatakan, jadwal pelaksanaan PTM tetap mengikuti arahan Presiden Joko Widodo dengan memberlakukan dua jam per hari yang dilakukan dua hari dalam sepekan dengan tingkat kehadiran siswa maksimal 25 persen.

Data Dinas Pendidikan Kota Medan menyebut, jumlah tenaga pengajar sekitar 19.000 orang, di antaranya 17.000 orang sudah divaksin. "Artinya, capaian vaksinasi terhadap tenaga pengajar sekitar 80 persen," tutur Adlan.