JAKARTA - Dari 11 terduga teroris yang diamankan Densus 88 di Merauke, ada yang terlibat dalam kasus bom bunuh diri di Thamrin Jakarta dan Gereja Katedral Makassar.
Demikian disampaikan Kapolres Merauke AKBP Untung Sangaji, dilansir Antara, Jumat, 4 Juni. Hal ini diketahui berdasarkan hasil pemeriksaan sementara.
"Memang ada yang terlibat kasus bom bunuh diri. Saat ini masih terus didalami guna mengetahui peran serta yang tergabung dalam Jamaah Anshor Daulah," kata AKBP Untung Sangaji.
Namun demikian, Untuk belum bisa merinci lebih jauh tentang kasus ini. Sebab, saat ini pihaknya masuk melakukan pemeriksaan mendalam.
"Untuk keterangan lebih jauh, sabar, ya, karena Densus 88 masih mendalaminya," kata dia.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Dirut RS UMMI Dituntut 2 Tahun Penjara soal Hoaks Hasil Swab Rizieq Shihab
03 Juni 2021, 16:20
Densus 88 sejak Jumat, 28 Mei mengamankan anggota 11 anggota JAD Papua di Merauke. Selain menangkap anggota JAD, Densus 88 juga mengamankan berbagai barang bukti.
Polda Papua saat ini menyiapkan tahanan Mako Brimob Kotaraja sebagai tempat tahanan para terduga teroris yang akan diberangkatkan ke Jayapura.
