Liburan ke Eropa? Coba Sambangi Enam Wilayah Khusus Ini

JAKARTA - Saat merencanakan liburan ke Eropa, sering kali Milan, Paris, Barcelona hingga Munich berada di daftar teratas negara tujuan. Akomodasi, kuliner, belanja, hingga kemudahan akses dengan visa Uni Eropa, menjadi alasannya.

Namun, tidak ada salahnya sesekali mencoba untuk mendatangi wilayah khusus, di mana terdapat 32 wilayah teritori khusus yang layak untuk Anda kunjungi. Ada yang lokasinya masih berdekatan dengan Eropa daratan, ada juga yang jauh di seberang samudra.

Sebagai alternatif, berikut enam wilayah khusus Eropa yang memiliki tempat-tempat menarik untuk dikunjungi, seperti dilansir dari Euronews.

Kepulauan Faroe

Memiliki pemerintahan sendiri tetapi bagian dari Kerajaan Denmark, Kepulauan Faroe sering kali terlewatkan oleh para turis dari Eropa daratan. Padahal, jaraknya hampir sama dengan Islandia hingga Norwegia di Atlantik Utara. Sebagian besar pengunjung ke pulau-pulau tersebut datang pada musim panas, saat pemandangan yang menakjubkan sedang dalam kondisi terbaiknya dan ada banyak sinar matahari juga. 

Saat berada di Faroes, Anda tidak pernah lebih dari sekitar lima kilometer dari laut, atau dari hiking untuk melihat fauna lokal, selalu ada sesuatu yang harus dilakukan. Yang baru di pulau-pulau tersebut adalah bundaran bawah air pertama di dunia, bagian dari terowongan yang menghubungkan dua Kepulauan Faroe utama. Terowongan dibuat untuk memudahkan perjalanan dari satu pulau ke pulau lain dalam waktu yang lebih singkat, memberikan lebih banyak kesempatan bagi wisatawan untuk menjelajah.

Curacao

Dari kepulauan ABC di Karibia, Curacao adalah yang terbesar tetapi sering dibayangi oleh Aruba sebagai tujuan wisata. Sementara Aruba lebih terkenal dan Bonaire lebih kecil dan kurang berkembang, Curacao hadir sebagai semacam media bahagia di antara keduanya tak jauh dari pantai Venezuela. Sebagai bagian dari Kerajaan Belanda, Curacao memiliki iklim yang indah dan banyak kesempatan untuk menjelajahi air. 

Curacao juga tidak seberat pariwisata banyak sepupu Karibia-nya, jadi jika Anda mencari pengalaman Karibia sejati yang tidak disederhanakan, pulau ini pasti harus ada dalam daftar Anda. Ini juga merupakan salah satu pulau teraman di kawasan ini, sementara perjalanan ke sana tidak akan lengkap tanpa mencicipi minuman keras Curacao, yang mungkin merupakan ekspor pulau yang paling terkenal. Rasanya lebih enak saat Anda benar-benar di sana.

Reunion

Sebuah pulau di Samudera Hindia, di sebelah timur Madagaskar, Réunion adalah wilayah seberang laut Prancis, tetapi memiliki banyak kesamaan dengan pulau terdekat Mauritius, sebuah negara berdaulat dalam dirinya sendiri. Namun, meski Mauritius adalah surga matahari, laut, dan pasir bagi wisatawan, Réunion memiliki lebih banyak hal untuk pelancong yang suka berpetualang. 

Pulau ini juga lebih kecil dan lebih tenang, dengan lebih sedikit turis per tahun, jadi ini adalah pilihan yang bagus untuk sesuatu yang sedikit berbeda. Jika Anda ingin menggabungkan istirahat santai dengan beberapa aktivitas berbeda, Réunion bisa menjadi pilihan terbaik Anda. Piton de la Fournaise, gunung berapi perisai besar dan salah satu gunung berapi paling aktif di dunia, tidak boleh dilewatkan. Pemandangan dari kejauhan atau mendaki ke tepi kawah - terserah Anda.

Saint-Martin/Sint Maarten

Pulau ini terletak tepat di timur Puerto Rico di Karibia. tepat di timur Puerto Rico di Karibia, dibagi menjadi dua bagian. 60 persen utara pulau itu adalah bagian dari Prancis Saint-Martin. Sementara 40 persen di selatan bagian dari wilayah Sint Maarten, Belanda. Ini adalah pulau terkecil di dunia yang terbagi antara dua negara, tetapi sangat banyak yang memiliki budayanya sendiri.

Saint-Martin kurang berkembang dibandingkan Sint Maarten, dan lebih santai, dengan kehidupan malam Sint Maarten yang menjadi daya tarik khusus sisi pulau itu. Namun, Marigot, ibu kota sisi Saint-Martin, sangat cocok untuk belanja bebas bea, dengan banyak perhiasan dan produk dari perancang busana kelas atas tersedia. Salah satu daya tarik utama pulau ini adalah pantainya. Total ada3 7 pantai indah di kawasan ini.

Greenland

Sama seperti Kepulauan Faroe, Greenland memiliki pemerintahan sendiri tetapi tetap menjadi bagian dari Kerajaan Denmark. Namun, tidak seperti Faroes, itu dianggap sebagai bagian dari Amerika Utara. Memiliki wilayah yang luas tetapi berpenduduk jarang, banyak pengunjung akan menuju ke Greenland Selatan atau Kawasan Ibu Kota. Ibukotanya, Nuuk, memiliki nuansa kota kecil dengan penduduk di bawah 17.000, tetapi juga suasana kota yang lebih besar, menggabungkan budaya tradisional Greenland dengan pengaruh global yang lebih luas. 

Berlibur ke sini, tentu Anda bisa menikmati Cahaya Utara di sini, tetapi masih banyak yang harus dilakukan selama Anda menginap. Kota ini terletak di jantung sistem fjord terbesar di dunia, Nuup Kangerlua, jadi selalu ada beberapa pemandangan menakjubkan untuk dikunjungi, sementara Anda juga harus menuju ke Jalan Imaneq di pusat kota untuk beberapa bar yang bagus.

Ceuta

Ceuta adalah kota Spanyol di pantai Afrika Utara yang berbatasan dengan Maroko, kurang dari 30 km dari Gibraltar. Juga dikenal sebagai Sebta dalam bahasa Arab, memiliki status bebas pajak dan populasi lebih dari 80.000 orang. Selain bahasa Spanyol, penduduk di sini juga berbicara bahasa Darija (Arab Maroko).

Hanya sebuah kota, kecil dan relatif padat tetapi ada lebih dari cukup untuk dilakukan.Parque Marítimo del Mediterráneo, dirancang oleh Cesar Manrique, adalah suatu keharusan di bulan-bulan musim panas, sedangkan arsitektur Plaza de Africa di jantung Ceuta adalah sesuatu yang harus dilihat. Tidak terlalu jauh dari daratan Eropa, dan mudah dijangkau, ini membuat perubahan dari kota-kota yang mungkin pernah Anda kunjungi sebelumnya.