Bagikan:

MEDAN - Wali Kota Medan Bobby Nasution merealisasikan janjinya membedah rumah nenek Sarifah. Pekerjaan bedah rumah mulai dilakukan.

Bedah rumah nenek Sarifah dimulai Rabu, 24 Maret. Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) Kota Medan Benny Iskandar meninjau langsung proses bedah rumah nenek Sarifah. 

Benny datang membawa sejumlah pekerja didampingi Camat Medan Denai Ali Sipahutar. Para pekerja selanjutnya mengangkut material bangunan yang digunakan untuk membedah rumah tersebut.

Selain bedah rumah, Dinas PKPPR dan Dinas Pekerjaan Umum serta pihak Kecamatan Medan Denai akan berkolaborasi untuk mengatasi banjir yang kerap menerpa rumah Nek Sarifah.

Bedah rumah yang dilakukan meliputi perbaikan atap rumah yang selalu bocor dan meninggikan lantai sekitar 35 cm guna menghindari banjir. Kemudian konstruksi rumah yang tidak memiliki beberapa kolom akan diberi kolom. 

Sedangkan dinding akan diplester. Selanjutnya WC yang selama ini berada di luar akan dipindahkan ke dalam, guna mempermudah Nek Sarifah menggunakannya di tengah usianya sudah sepuh.

Benny mengatakan bedah rumah dilakukan sesuai instruksi Wali Kota Bobby Nasution. Melalui bedah rumah yang dilakukan, Nek Sarifah nantinya akan mendiami rumah yang layak huni dan terhindar dari banjir. 

“Ya Allah, saya tidak menyangka rumah ini diperbaiki. Alhamdulillah, Allah telah mengabulkan doa saya dan mengirimkan orang untuk memperbaikinya. Terima kasih Bapak Wali Kota atas perbaikan rumah yang dilakukan. Sebagai ungkap rasa syukur, setelah rumah ini selesai nanti, saya akan puasa selama tiga hari mulai Rabu, Kamis dan Jumat,” kata Nek Sarifah menangis terisak dikutip dari keterangan Pemko Medan, Jumat, 26 Maret.