BADUNG - Sampah kiriman kembali menyerbu Pantai Kuta, di Kabupaten Badung, Bali. Totalnya mencapai 50 ton sampah organik dan non organik.
"Tadi pagi sudah kita bersihkan dan besok juga tidak tahu juga (ada lagi apa tidak)," kata Gede Dwipayana selaku Koordinator Unit Reaksi Cepat DLHK Badung saat dihubungi, Senin, 22 Maret.
Sampah-sampah kiriman itu mulai dari ranting kayu hingga plastik. Kiriman sampah terjadi pada Sabtu, 20 Maret hingga Minggu, 21 Maret.
"Kalau tadi tidak ada muncul tapi masih dibersihkan sisa sampah hari Sabtu dan Minggu itu. Sekitar 25 truk (total) 50 ton, satu truk itu 2 ton," imbuhnya.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Banyak Catatan Kritis dari BPK, Wagub Riza: Formula E Tidak Ada Masalah
22 Maret 2021, 16:06 -
| BERITA
Sebut Arkham yang Nyinyir ke Gibran Ditangkap, Boyamin Gugat Polresta Surakarta
22 Maret 2021, 17:17
Sampah-sampah tersebut berhasil dibersihkan oleh petugas dan relawan. Pembersihan dilakukan petugas DLHK Badung dan sejumlah komunitas.
"Kalau sampahnya campuran, 60 persen organik dan non organik 40 persen," jelasnya.
Sampah kiriman disebut datang dari sungai di kawasan tersebut. Sampah ini terbawa ombak hingga berserakan di tepi Pantai Kuta.
"Kalau normalnya biasanya di Bulan April. Tapi ini sudah tidak bisa di prediksi karena sudah jauh berubah. Tapi ini sudah mulai menurun intensitas daripada Desember (2020) lalu. Kemungkinan dari sungai, iya karena dibawa angin barat berembus ke timur," ujar Dwipayana.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #mahkamah konstitusi #israel #iran #timnas indonesiaPopuler
