Korban Kebakaran Pondok Pinang Jaksel Disediakan Tenda Darurat dan Makanan

JAKARTA - Pihak Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, memastikan adanya tenda dan ketersediaan bantuan makanan bagi warga yang terdampak kebakaran di Jalan Subur RT 12/RW 05, Pondok Pinang, Kebayoran Lama.

"BPBD segera buat tenda malam ini dan dari Dinas Sosial sudah mempersiapkan untuk naturanya termasuk sarapan pagi sampai malam," kata Camat Kebayoran Lama Iwan Kristian, Antara, Rabu, 17 Juli.

Iwan mengatakan seluruh bantuan akan didistribusikan melalui Dinas Sosial, BPBD hingga Baznas terutama bagi pemilik rumah yang terdampak.

Bantuan berupa rumah sementara (bedeng) maupun sarapan diupayakan langsung tersedia pada besok pagi.

Berdasarkan data sementara, sekitar 38 Kepala Keluarga (KK) atau 167 orang yang terdampak telah diungsikan ke tempat lebih aman untuk memastikan kenyamanan mereka selama mengungsi.

"Sementara yang di RW 5 ini ditampung di Mushala Al Mukhlisin, di SD 08, yang satu lagi RW 12 di rumah Pak RT dan Masjid Baiturrahman," ujarnya.

Hingga kini, pihaknya masih berkoordinasi dengan Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan terkait penyebab kebakaran tersebut.

"Untuk penyebabnya belum ada kepastian, entah itu dari aliran listrik atau lainnya," ujarnya.

Sebanyak 65 personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan dikerahkan untuk menangani kebakaran lapak di kawasan Pondok Pinang, Kebayoran Lama.

Gulkarmat Jakarta Selatan (Jaksel) menerima laporan pada pukul 18.55 WIB dan mulai beroperasi pukul 19.06 WIB.

Status kebakaran dalam proses pemadaman dan lokalisir area perambatan. Pendinginan dimulai pukul 19.55 WIB.

Berdasarkan pantauan di lokasi, kepulan asap sempat membumbung tinggi di kawasan tersebut. Merah api berkobar menyala menyelimuti sekitar lokasi kejadian.