Bagikan:

BOGOR - Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengungkapkan dugaan pria berinisial E merusak pipa di bawah underpass Jalan Sholeh Iskandar, Kelurahan Kedungbadak, Kota Bogor, tidak benar.

Dugaan itu muncul setelah video viral memperlihatkan seorang pria merusak atau mencuri di lokasi yang dimaksud. Bimo bilang, pria itu warga setempat memiliki gangguan jiwa memang kerap mencuci muka di pipa bawah underpass

Dalam video yang diunggah di kanal Youtube Pangadang Official, disebutkan bahwa E merupakan oknum perusak underpass yang pura-pura mencuci tangan.

Di video tersebut, E terlihat sedang mengambil air menggunakan dua gelas plastik dan lari ketika dipanggil oleh sang perekam video. Sebagian besar warganet berkomentar bahwa mereka khawatir bila pria tersebut benar melakukan perusakan.

“Jadi yang diberitakan di video nggak benar. Bukan ada unsur kesengajaan atau diperintah, yang bersangkutan memiliki gangguan jiwa dan telah berobat beberapa kali ke rumah sakit jiwa,” kata Bismo usai melihat langsung ke lokasi kejadian.

Ke depan, Bismo akan berkoordinasi dengan dinas terkait di Pemerintah Kota (Pemkot), agar air yang mengalir di sekitar underpass tidak terus menerus meluber ke jalanan. Karena dikhawatirkan menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

“Jalan ini akan dikoordinasikan dengan dinas terkait, untuk penanganan rembesan ini. Yang tahu bagusnya ditutup atau tidak kan mereka ahlinya,” ujarnya.

Di samping itu, lanjut Bismo, pihaknya akan menghubungi Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor agar pria itu bisa kembali mendapatkan penanganan.

“Kami akan berkoordinasi dengan Dinsos, RSJ Marzoeki Mahdi (MM) agar membawa saudara E ke RSJMM lagi. Kami akan cari saudara E tersebut,” ucapnya.

Lurah Kedungbadak Karjono menambahkan, warganya itu memang kondisi mentalnya dalam keadaan tidak sehat.

“Info yang dia suka merusak tidak benar. Dia memang sering main air aja di sini,” kata Karjono.