Puluhan Pelajar Menggunakan Knalpot Brong Ditindak Satlantas Polresta Banyumas

JAKARTA - Sat Lantas Polresta Banyumas Polda Jateng menggelar kegiatan Gerdu Saber (Gerbang Edukasi Sekolah Aman Berkeselamatan) di Sekolah-sekolah di wilayah Kabupaten Banyumas, Senin, 22 Januari.

Kapolresta Banyumas Kombes Edy Suranta Sitepu melalui Kasat Lantas Polresta Banyumas Kompol Galuh Pandu Pandega mengatakan, program Gerdu Saber ini merupakan trobosan kreatif Sat Lantas Polresta Banyumas dalam rangka edukasi dan penindakan knalpot Brong terhadap pelajar di sekolah.

"Kami melaksanakan Program ini karena dari hasil hunting kenalpot brong pada malam hari, ditemukan hampir 80 persen penggunanya adalah siswa pelajar", kata Kasat Lantas.

Dia menyebutkan, kegiatan ini adalah kerja sama Sat Lantas Polresta Banyumas dengan pihak Kesiswaan tiap sekolah dengan melaksanakan edukasi dan pendidikan lalu lintas tentang etika berlalu lintas yang berkeselamatan.

"Jadi apabila ditemukan anak yang menggunakan kendaraan tidak sesuai standar, maka akan di data dan dicatat oleh guru kesiswaan untuk di edukasi dan mengurangi nilai mental kepribadian", ujar Kasat Lantas dalam keterangan tertulis, Senin, 22 Januari.

Hasil kegiatan tersebut, petugas berhasil menjaring sebanyak 35 pelanggar kendaraan knalpot brong dan menyita 4 knalpot brong.

Kasat lantas menambahkan, kegiatan ini akan dilaksanakan setiap hari di sekolah-sekolah secara bergantian. Dengan harapan para siswa dan masyarakat secara umum semakin tertib aturan lalu lintas dengan tidak menggunaan knalpot brong serta pelanggaran lainnya.

"Harapannya penggunaan knalpot brong di wilayah Banyumas semakin berkurang. Dan masyarakat semakin sadar bahwa penggunaan knalpot brong itu sangat membuat tidak nyaman dan meresahkan masyarakat", ujarnya.