JAKARTA - VP Corporate Secretary PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Syachrial Syarief menyebut hasil audit laporan keuangan penyelenggaraan Formula E oleh kantor akuntan publik (KAP) telah selesai dilakukan.
"(Audit Formula E) sudah selesai. Minggu kedua bulan ini. Lupa saya, pokoknya bulan Januari," kata Syachrial kepada wartawan, Selasa, 31 Januari.
Syachrial mengungkapkan, hasil audit keuangan Formula E juga telah diserahkan kepada Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) dan Inspektorat DKI Jakarta.
Syachrial pun mengklaim hasil audit Formula E tak jauh berbeda dengan nilai yang didapatkan dari penyusunan laporan keuangan internal PT Jakpro terhadap penyelenggaraan balap mobil listrik tersebut.
"Hasil keuntungannya memang berbeda dari sebelumnya ya, kita sampaikan waktu itu 6 koma sekian miliar rupiah (Rp6 miliar lebih, red). Sekarang, 5,29 (miliar rupiah) setelah audit," ujar dia.
Sementara ini, Jakpro telah menyusun laporan keuangan secara internal. Jakpro mencatatkan ajang balap yang digelar 4 Juni 2022 itu meraup laba sebelum pajak sebesar Rp6,41 miliar.
Laba tersebut sudah memperhitungkan semua pendapatan dan beban cash maupun non-cash, termasuk kewajiban-kewajiban yang masih outstanding sampai dengan 30 September 2022.
Audit keuangan Formula E sebelumnya sempat ditagih DPRD DKI Jakarta sejak pertengahan tahun 2022 lalu. Dalam rapat paripurna terkait penyampaian laporan hasil pembahasan Badan Anggaran DPRD DKI terkait Rancangan Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2021 pada Selasa, 6 September 2022, permintaan audit Formula E kembali mengemuka.
BACA JUGA:
Anggota DPRD DKI Wa Ode Herlina meminta agar laporan keuangan termasuk rugi laba penyelenggaraan Formula E segera diungkap kepada publik dan termasuk DPRD DKI.
Alasannya, kata dia, untuk transparansi keuangan yang biaya komitmennya menggunakan dana APBD 2019 dan apalagi ajang balap mobil itu sudah selesai digelar pada 4 Juni 2022.
"Saat pembahasan P2APBD 2021 tidak ada laporan keuangan PT Jakpro terkait pengeluaran Formula E. Ketika ditanya, Dirut Jakpro juga tidak memberikan penjelasan transparan. Saat ini penyelenggaraan Formula E sudah selesai, tapi tidak ada laporan keuangan, rugi laba kepada publik," tandasnya.