Bagikan:

JAKARTA - Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan pada Hari Selasa, Turki akan menyerang gerilyawan dengan tank dan tentara sesegera mungkin, setelah serangan balasan meningkat di sepanjang perbatasan Suriah antara pasukan Turki dan milisi Kurdi.

"Kami telah menekan teroris selama beberapa hari dengan pesawat, meriam, dan senjata kami," jelas Presiden Erdogan dalam pidatonya, melansir Reuters 22 November.

"Insya Allah, kami akan membasmi mereka semua secepat mungkin, bersama dengan tank kami, tentara kami," tegas Presiden Erdogan.

Lebih jauh diterangkannya, Turki memberikan jawaban atas serangan teror Istanbul baru-baru ini, dengan menghancurkan target organisasi teroris di Irak utara dan Suriah.

"Kami memberikan jawaban kami atas serangan keji yang merenggut nyawa enam orang tak berdosa, dengan meruntuhkan target teroris di Irak utara dan Suriah," kata Presiden Erdogan pada upacara pembukaan di Provinsi Artvin, mengutip Daily Sabah.

Dikatakan olehnya, Turki akan 'segera' meluncurkan operasi darat di Suriah melawan YPG, yang merupakan cabang Suriah dari kelompok teroris PKK, menyusul serangan udara.

"Kami tahu identitas, lokasi, dan rekam jejak teroris. Kami juga tahu betul siapa yang menggurui, mempersenjatai dan mendorong teroris," papar Presiden Erdogan.

Diterangkan olehnya, Turki telah melakukan bagiannya dengan menghormati setiap kesepakatan tentang keamanan perbatasannya dengan Suriah.

"Mudah-mudahan kami akan membasmi semua teroris secepat mungkin," doa Presiden Erdogan.

Sebelumnya, Presiden Erdogan pada Senin mengisyaratkan operasi darat di Irak utara dan Suriah utara, untuk menghilangkan ancaman teroris, menambahkan bahwa Turki tidak akan tinggal diam melawan terorisme.