Bagikan:

JAKARTA - Camat Kelapa Gading, M. Hermawan, dikabarkan meninggal dunia pada hari ini. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Chaidir.

"Benar, Camat Kelapa Gading meninggal dunia pada hari ini, Sabtu, 19 September pukul 11.50 WIB," kata Chaidir saat dikonfirmasi VOI, Sabtu, 19 Septeber.

Chaidir menjelaskan, Hermawan mengembuskan napas terakhir ketika menjalani perawatan di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara. Kata Chaidir, Hermawan meninggal saat dirinya terinfeksi COVID-19.

"Infonya, penyebab meninggalnya karena COVID-19," singkatnya.

Kemudian, Chaidir menyebut bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta jajaran Pemprov DKI untuk mengelar salat gaib bersama keluarga di rumah masing-masing untuk mendoakan Hermawan.

Ilustrasi positif COVID-19. (Unsplash)

Sebelumnya, terdapat pejabat DKI lain yang meninggal dunia, yakni Sekretaris Daerah DKI Saefullah, yang menghembuskan napas terakhir pada Rabu, 16 September, di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto.

Saefullah meninggal dunia karena mengalami shock sepsis irreversible dengan ARDS ketika terinfeksi COVID-19. Keadaan ini merupakan gangguan pernapasan berat atau gagal napas yang disebabkan penumpukan cairan pada kantong udara di paru-paru.

"Bapak Saefullah meninggal karena shock sepsis irreversible dengan ARDS, yaitu kerusakan pada jaringan paru akibat infeksi COVID-19, sehingga menyebabkan gagal napas yang tidak dapat diperbaiki. Hal ini karena tidak bisa terjadi pertukaran oksigen yang memadai," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Widyastuti.