JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat berencana merelokasi 160 pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Petak Sembilan, Tamansari ke pasar Glodok untuk mengembalikan fungsi jalan di daerah itu agar bisa dilalui warga kembali.
"Rencana kita akan relokasi 160 PKL ke Pasar Glodok untuk mengembalikan fungsi jalan di Petak Sembilan agar bisa dilalui warga," kata Camat Tamansari Agus Sulaeman, Rabu, 2 Maret.
Agus mengatakan, relokasi itu dilakukan lantaran jalan Petak Sembilan yang dipakai pedagang kaki lima (PKL) berjualan membuat mobil dan motor tidak bisa melintas.
Padahal, jalan tersebut diharapkan bisa dilalui kendaraan saat proyek pembangunan stasiun MRT di Taman Sari rampung.
Agus melanjutkan, mayoritas pedagang setuju untuk direlokasi setelah dalam pertemuan sebelumnya pihak kecamatan memberikan tiga opsi.
BACA JUGA:
Opsi pertama, Agus menawarkan para PKL direlokasi ke Pasar Glodok yang berada di bawah naungan PD Pasar Jaya. Kedua, pihaknya menawarkan PKL untuk revitalisasi atau penataan.
"Kalau penataan harus mencari 'CSR' (tanggung jawab sosial perusahaan) dan carinya tidak gampang. Akhirnya, kalau mau ditata, saya bilang biayanya sendiri masing masing, mereka kelihatan tidak sanggup," jelas dia.
Opsi terakhir adalah penertiban.
Agus menilai para PKL lebih condong kepada pilihan relokasi ke Pasar Glodok. Untuk merampungkan rencana tersebut, Agus beserta perwakilan PKL dan PD Pasar Jaya akan melakukan pertemuan pada Senin, 7 Maret untuk memastikan besaran harga sewa per kios.
"Kita mohon kepada PD Pasar Jaya juga supaya tidak terlalu membebankan pedagang. Jadi, saya harap jangan terlalu mahal," jelas dia.
PKL di kawasan ini adalah para penjual aneka makanan ringan, daging, ikan hingga sayur mayur. Mereka menempati bahu jalan di kanan kiri sehingga ditambah dengan para pembeli, jalan jadi tertutup.