Bagikan:

JAKARTA - Tagar Siskaeee bukan muslim (#SiskaeeeBukanMuslim) trending topic di laman media sosial Twitter. Netizen ramai-ramai layangkan protes saat terduga pembuat konten eksibisionis ini menggunakan jilbab saat diciduk petugas kepolisian. 

Netizen heran kenapa identitas ini dilekatkan pada Siskaeee. Padahal selama ini, yang bersangkutan mengaku berasal dari kalangan nonmuslim. 

Atas protes netizen, aktivis Nahdlatul Ulama Guntur Romli memberikan jawaban menohok. Gun Romli, sapaan akrab Guntur Romli, mengunggah KTP dari Siskaeee. Dalam kolom KTP tersebut, Siskaeee merupakan seorang muslim. 

Gun Romli bilang, tidak tepat bila tindakan seseorang kemudian dikaitkan dengan agama yang dianut. "Waduh soal siskaeee dikait2in dgn agama, krn wkt ditangkap dia pake jilbab, pdhal di video2nya katanya pake simbol2 non Islam, apalagi nama dia 'fransiska', tp siska dr KTPnya Islam meski tdk selalu orang cerminkan agamanya," sindir Gun Romli lewat Twitter resminya, @GunRomli, Rabu, 8 Desember.

"sprt Rizieq & teroris saya jg tolak dikaitkan dgn Islam," tegasnya.

Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini pun menduga, 'jempol' netizen yang menaikan tagar tersebut juga doyan menyaksikan konten-konten vulgar Siskaeee.

"Yg naikin tagar siskaeee bukan muslim nyebar2in capture an video siska pake simbol2 agama lain, mrk doyan jg saya nonton siska, Oh iya imamnya kena kasus chat cabul kan," ucap Gun Romli.

Sepak terjang Siskaeee di dunia pornografi terhenti di tangan Polres Kulonprogo dan Dirkrimsus Polda Yogyakarta. Dia ditangkap di stasiun kereta api Bandung, Sabtu 4 Desember lalu.

Semua berawal dari postingan konten di Twitter @koleksiRARE96 pada tanggal 30 November 2021 tentang video seorang perempuan yang telanjang di Parkiran mobil arah ke lantai 2 di Bandara Yogya Internasional Airport. Siskaeee memang sengaja datang ke bandara dengan tujuan untuk membuat konten.

Dalam penangkapan, polisi menyita sejumlah alat produksi. Termasuk alat bantu seks. Setelah diperiksa maraton, polisi juga memeriksa kondisi kejiwaan Siskaeee.

Sejak tahun 2017, FCN atau Siskaeee sudah rajin membuat berbagai konten bertema eksibisionis di Yogyakarta, Bali dan Jakarta. Kamu tahu berapa koleksi yang dimiliki Siskaeee?

"Ada sekitar 2000 file video dan 3700 file foto yang tersimpan handphone tersangka dengan ukuran kurang lebih 150 GB dan terdapat sekitar 600 GB data file foto maupun video yang tersimpan di hardisk tersangka," beber Dirkrimsus Polda Yogyakarta, AKBP Roberto Pasaribu saat menggelar jumpa pers, Selasa 7 Desember.