Menang Polling 46%, Dwayne Johnson Tetap Ogah Nyapres Amerika Serikat

JAKARTA - Aktor Dwayne Johnson dikabarkan menjadi salah satu calon presiden Amerika Serikat 2024. Enggan menyeret isu, Johnson menegaskan penolakannya.

Ia mengungkap rencana itu sejak tahun 2016. Kemudian pada tahun 2020, ia sempat mempertimbangkan rencana itu lebih serius.

Sebuah polling yang dibuat pada tahun 2021 menampilkan 46 persen orang akan memilih Dwayne Johnson jika sang aktor mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat.

“Sudah selesai. Aku sudah tidak memikirkannya lagi. Aku cinta negara ini dan warganya. Aku juga senang dengan peranku sebagai ayah,” kata Dwayne Johnson kepada CBS Sunday Morning.

“Menurutku (menjadi ayah) adalah hal yang penting untuk saat ini. Menjadi ayah itu nomor satu, apalagi ini masa-masa krusial dalam hidup putriku,” jelasnya.

Dwayne Johnson sudah membayangkan jika ia menjadi Presiden, maka waktu bersama sang putri akan semakin sulit.

"Aku tahu bagaimana perjalanan (seorang Presiden) yang membuatku sangat sibuk dan akan melewatkan masa perkembangan putri pertamaku di momen penting. Jadi prioritas nomor satu di hidupku adalah putriku," katanya.

Kini ia berfokus dengan dunia film di mana baru-baru ini ia berperan sebagai Black Adam. Ia menjadi seorang antihero yang dipenjara 5000 tahun dan bebas untuk menghadapi ketidakadilan.

Dalam film ini ia beradu akting dengan Pierce Brosnan, Sarah Shahi, Quintessa Swindell, dan Marwan Kenzari. Film Black Adam dijadwalkan tayang pada 21 Oktober.