Manajer Tim Indonesia Patriots Janjikan Skuad Segera Pulih dari COVID-19

JAKARTA – Manajer tim Indonesia Patriot Jamin Mattotoran menjanjikan skuadnya segera pulih dari COVID-19. Saat ini pun mereka dalam kondisi baik-baik saja di tempat isolasi. 

Indonesia Patriots harus menepi dari seri kedua IBL musim ini akibat sebagian personelnya positif tertular virus corona. Mereka bahkan belum memainkan satu laga pun sejak seri kedua bergulir pada 29 Januari lalu.

”Kami janji akan segera pulih dan kembali lebih kuat lagi demi bola basket Indonesia. Terima kasih atas segala dukungannya baik dari masyarakat serta dari pihak pers Indonesia,” kata Jamin dalam keterangan tertulis.

Seperti diketahui, persiapan Indonesia Patriots untuk tampil di seri kedua Bandung terganggu akibat 18 personel mereka terpapar. Jumlah itu mencakup sebagian pemain dan personel di luar pemain.

Pemain-pemain yang positif di antaranya adalah Aldy Izzatur Rahman, Esha Lapian, Daniel Willian, Valentinus Wongso, Dame Diagne, Adam Faruq, M. Nabizar, Ali Bagir Wayarabi Alhadar, Victory Lobbu, AA Gede Agung Bagus dan Serigne Modou Kane.

Sementara itu, para personil di luar pemain yang positif adalah pelatih kepala Milos Pejic, asisten pelatih Roland Robinson, asisten pelatih Ricky Gunawan, manajer tim Jamin Matotoran, Official Tim Rony Rahmat, Guntur, dan Renny.

”Saya selaku manajer tim, mohon maaf terhadap PERBASI dan IBL, serta masyarakat, kami tidak bisa menghindari musibah ini,” kata Jamin.

Meskipun sempat diserang COVID-19, kondisi terkini tim Indonesia Patriots dalam keadaan baik-baik saja. Semua pemain sekarang tanpa gejala serta menjaga pola makan dan rutin mendapat asupan vitamin.

Jamin mengatakan bahwa saat ini timnya masih fokus pada pemulihan. Selain itu, pemantauan rutin juga terus dilakukan dan ada rencananya melakukan PCR mandiri dalam dua-tiga hari ke depan.

”Terima kasih atas dukungan dan perhatian seluruh masyarakat basket Indonesia. Kami menerima begitu banyak support baik melalui telepon maupun WhatsApp,” ucapnya.

Melonjaknya kasus COVID-19 membuat IBL harus mengambil jeda untuk seri kedua. Penyelenggara kasta tertinggi basket nasional itu menunda serangkaian pertandingan antara 2-5 Februari untuk menunggu perkembangan.

Selain Indonesia Patriots, penyebaran COVID-19 juga meluas ke beberapa pemain di tim lain seperti Satria Muda Pertamina, Dewa United, dan Bumi Borneo. Selain itu, sebanyak lima orang wasit juga dinyatakan positif.