Apakah Dogecoin (DOGE) Akan Naik Seperti Shiba Inu? Begini Prediksi Harganya

JAKARTA – Harga Dogecoin (DOGE) diprediksi bakal naik mengikuti pergerakan pesaingnya Shiba Inu. Tokoh-tokoh berpengaruh yang juga mendukung DOGE seperti Elon Musk dan Mark Cuban bisa memicu pergerakan koin meme hingga bisa meroket tinggi. Mengikuti keberasilan DOGE, sejumlah koin lain bertema anjing telah bermunculan dalam beberapa tahun terakhir.

Meski pada mulanya DOGE hanya dijadikan sebagai lelucon belaka. Seiring berjalannya waktu, Dogecoin memiliki perkembangan yang signifikan seperti rencana bridge antara Dogecoin dan Ethereum, masuk ke ranah NFT, dan game seperti DogemonGo.

Beberapa hari lalu, pesaing Dogecoin yakni Shiba Inu (SHIB) meroket 400 persen dan berhasil melenyapkan satu angka nol. Kenaikan tersebut dipicu oleh cuitan Twitter Elon Musk yang menampilkan foto anak anjing Shiba Inu di atas mobil Tesla.

Cointelegraph melaporkan pada 8 Oktober, di tengah meroketnya harga Shiba Inu, DOGE terlihat sedang siap-siap untuk naik. Pergerakan mendadak Bitcoin (BTC) ke level 55.000 jadi pemicunya, bahkan ketika harga bergerak lebih rendah untuk menguji support-nya, token meme masih menampilkan sinyal bullish.

Saat berita ini ditulis, harga Dogecoin diperdagangkan di 3.348. Sedangkan Shiba Inu berada di level Rp0.3. Dari segi ranking, DOGE merosot ke peringkat 10 CoinMarketCap. Sementara peringkat SHIB naik ke 20 setelah harganya meroket beberapa hari lalu.

Coingecko melaporkan bahwa terdapat 5 koin meme yang memiliki performa kenaikan pada pekan lalu di antaranya adalah Dogecoin (DOGE), Shiba Inu (SHIB), YooShi (YOSHI), Dogelon Mars (ELON) dan Hoge Finance (HOGE).

Tampaknya, SHIB cukup serius jadi penantang DOGE. Token yang dikembangkan oleh Ryoshi tersebut berhasil memasuki ruang seni digital non-fungible token dengan Shiboshi NFT. Beberapa bulan lalu, pengembang SHIB juga berhasil meluncurkan bursa ShibaSwap yang diklaim memiliki biaya transaksi lebih murah dari Uniswap.