Walt Disney Lakukan Konsolidasi Layanan  Streaming

JAKARTA - Walt Disney Co menyatakan pada Selasa 31 Agustus bahwa konten dari layanan streaming Hotstar,  akan bermigrasi ke platform streaming ESPN + dan Hulu di Amerika Serikat.

Disney, yang memiliki 174 juta pelanggan berbayar di empat layanan streamingnya, perlahan-lahan ingin mengkonsolidasikan kontennya ke dalam Bundel Disney, yang mencakup ESPN+, Hulu, Disney+ dan lebih dari 100.000 film, episode TV, serta acara olahraga.

Konten olahraga dari Hotstar akan dipindahkan ke ESPN+, dan film Hotstar serta acara TV akan dipindahkan ke Hulu, yang merupakan rumah bagi serial seperti "The Handmaid's Tale".

Langganan tahunan Hotstar berharga 49,99 dolar AS per tahun, sedangkan Bundel Disney, yang dimulai dari 13,99 dolar per bulan, akan dikenakan biaya pelanggan setidaknya 167,88 dolar AS selama setahun.

Pengguna Hotstar di A.S. akan menerima kode penukaran untuk memanfaatkan tawaran untuk mengalihkan langganan mereka ke seluruh bundel Disney, tanpa biaya. Hotstar sendiri populer di India karena mengalirkan film Bollywood, acara TV lokal, dan turnamen kriket.

Pada paruh pertama tahun 2021, aplikasi seluler Hotstar hanya memiliki sekitar 0,04% pangsa pasar pemasangan di antara 100 layanan streaming teratas di AS, menurut perusahaan analisis data Sensor Tower. Namun, di India yang gila kriket dan film Bollywood, ia memiliki pangsa pasar 29% dari semua unduhan baru di antara 100 aplikasi streaming video seluler teratas berdasarkan permintaan.

Liga Premier India (kriket), yang memiliki nilai merek diperkirakan 6,8 miliar dolar AS, adalah liga Twenty20 terkaya dan menarik banyak pemain terbaik dari seluruh dunia.

Musim keempat belas liga ditangguhkan pada 4 Mei dengan 31 pertandingan tersisa untuk dimainkan setelah beberapa pemain dan staf ruang belakang dinyatakan positif COVID-19 di tengah gelombang infeksi kedua yang menghancurkan di India. Pertandingan yang tersisa akan disiarkan di ESPN+ di AS saat turnamen dilanjutkan mulai 19 September.