Bagikan:

JAKARTA – Baru-baru ini, seorang pembeli anonim membayar  2 juta dolar AS (sekitar Rp28 miliar) untuk salinan Super Mario Bros yang tidak pernah dibuka, menurut situs koleksi Rally.

Pertama kali dilaporkan oleh New York Times, harga jual game buatan tahun 1985 itu memecahkan rekor yang ditetapkan kurang dari sebulan yang lalu, ketika salinan Super Mario 64 yang disegel dijual seharga  1,56 juta AS dalam sebuah lelang.

Selama setahun terakhir, rekor harga video game termahal telah dipecahkan berkali-kali, karena permintaan akan koleksi masa kecil tetap panas.

Juli lalu, salinan Super Mario Bros, dijual seharga 114.000 dolar AS di lelang. Pada bulan November, salinan Super Mario Bros 3 memecahkan rekor itu, terjual seharga 156.000 dolar AS di pasar lelang. Kemudian, rekor itu dipecahkan pada bulan April ketika salinan Super Mario Bros juga dijual seharga 660.000 dolar AS di lelang, diikuti pada bulan Juli oleh salinan The Legend of Zelda seharga 870.000 dolar AS.

Sementara sebagian besar rekor dipecahkan oleh game vintage yang dijual di lelang, maka penjualan Super Mario Bros senilai 2 juta dolar AS ini menjadi sedikit berbeda.

Rally membeli game dan koleksi lainnya seperti buku komik, dan mengubahnya menjadi perusahaan kecil tempat orang dapat membeli saham, seperti investasi. Jika seseorang membuat penawaran untuk membeli barang koleksi tersebut, investor tersebut akan memilih apakah akan menjualnya atau tidak.

Rally membeli game Super Mario Bros seharga 140.000 dolar AS April lalu, seperti dilaporkan oleh Times. Pembelian dilakukan setelah para pemegang saham menyetujui penjualan kepada kolektor anonim tersebut.