JAKARTA - Film The Super Mario Bros Movie sukses memperoleh tempat di box office. Persaingan dengan beberapa film lain tidak membuat film animasi ini menerima pendapatan rendah.
Melansir People, film ini meraih angka pembuka terbesar untuk film animasi dengan 377 juta dolar atau setara dengan Rp5,6 triliun. Angka ini diperoleh dari penjualan tiket untuk penayangan di seluruh dunia.
Pada lima hari penayangan, Super Mario Bros Movie memperoleh 204,6 juta dolar AS sementara secara global, film ini mengantongi 173 juta dolar dari 70 negara yang menayangkan film.
Selain itu film ini juga menjadi judul dengan angka pembuka terbesar di tahun 2023 mengalahkan Ant-Man and the Wasp: Quantumania. Di sisi lain sudah pasti kesuksesan ini turut melewati adaptasi The Super Mario Bros pada tahun 1993 yang dianggap gagal secara adaptasi.
BACA JUGA:
The Super Mario Bros menceritakan Mario (Chris Pratt) dan Luigi (Charlie Day), dua kakak beradik yang bekerja sebagai tukang ledeng dan tinggal di Brooklyn. Sehari-hari mereka menerima pekerjaan memperbaiki pipa dari rumah tetangga.
Suatu ketika, Mario mendengar kabar kebocoran pipa air bawah tanah yang menyebabkan Brooklyn banjir. Bersama Luigi, mereka ingin memperbaiki pipa tersebut, namun mereka tidak sengaja tersedot ke dalam sebuah pipa misterius dan menyebabkan mereka terpisah.
Film ini diisi oleh sejumlah aktor dan aktris papan atas, mulai dari Chris Pratt, Anya Taylor-Joy, Jack Black, Charlie Day, Seth Rogen, Keegan-Michael Key, serta Fred Armisen.
The Super Mario Bros disutradarai Aaron Horvath dan Michael Jelenic yang mengadaptasi materi video gim buatan Nintendo di bawah produksi Illumination. Selain itu rencananya film ini akan tayang di negara asalnya pada akhir bulan April.
Adapun film The Super Mario Bros tayang di bioskop.