Pemilik Bitcoin Terbanyak Mircea Popescu Ditemukan Tewas di Kosta Rika, Almarhum Punya 1 Juta BTC
Pemilik 1 juta bitcoin tewas di Kosta Rika (Trustnodes)

Bagikan:

JAKARTA – Pemilik uang kripto Bitcoin terbanyak bernama Mircea Popescu diberitakan meninggal dunia. Mayatnya ditemukan tenggelam di lepas pantai Kosta Rika pada 23 Juni 2021 lalu. Tapi Kematian pemilik 1 juta lebih uang kripto Bitcoin itu masih diselimuti misteri.

Kabar kematian Popescu itu menimbulkan spekulasi dari sejumlah media. Bitcoin.com News mengatakan kejadian tersebut serupa dengan perburuan pencipta Bitcoin, Satoshi Nakamoto—hingga kini belum diketahui orang atau sekelompok jaringan di balik nama itu. Jaringan tersebut dilaporkan telah kehilangan salah satu tokoh penting dan paling misterius dalam beberapa dekade terakhir.   

Melansir Nasdaq, Popescu merupakan salah satu pemegang Bitcoin terbanyak. Dia pernah mengklaim memiliki 1 juta Bitcoin. Popescu merupakan pendiri bursa perdagangan kripto bernama Mpex, meninggal pada usia 41 tahun.

Mircea Popescu merupakan salah satu penyebar Bitcoin asal Rumania. Dia pernah berjanji untuk melepas kepemilikan 1 juta Bitcoin-nya jika ukuran blok (istilah dalam teknologi blockchain) disesuaikan.

Tidak banyak informasi yang diketahui tentang Popescu selain informasi yang ada di blognya, Trilema. Sosok misterius itu mengungkapkan dukunganya terhadap proyek open-source yang berfokus pada keamanan dan dedikasi untuk menjaga jaringan Bitcoin sehingga tidak berubah meski tertarik untuk membuat ukuran blok yang lebih besar.

Dia telah menulis tentang mata uang kripto di masa-masa awalnya. Kemudian Popescu mendirikan platform perdagangan Bitcoin, Mpex pada 2012 silam. Tidak lama kemudian Mpex menjadi target penyelidikan Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).

Pasalnya salah satu situs judi populer di Rumania bernama Satoshi DICE terdaftar di platform Mpex. Waktu itu, Eric Voorhees yang mendaftarkan Satoshi DICE. Situs judi tersebut dikabarkan hanya menerima pembayaran dengan Bitcoin. Hal tersebut memicu SEC untuk menginvestigasi Mpex.

Akibatnya, Voorhees dikenai sanksi dan dipaksa untuk melakukan buy-back sahamnya. Di masa-masa sulit Mpex, Popescue dikenal kerap mengolok-olok SEC. Dia juga mengunggah hasil korespondesinya dengan SEC ke dalam blog Trilema-nya.    

Sikapnya yang eksentrik terlihat sepenuhnya ketika Popescu mulai membongkar permintaan SEC dan membuka kelemahan argumen mereka untuk mencari informasi tentang Mpex dan aktivitas klien.

Meski demikian, dukungan Popescu terhadap sistem open-source sudah dikenal luas. Sebuah perusahaan open-source yang sudah berdiri sejak 1990-an, Open BSD mengalami kesulitan keuangan. Pada 2014, Popescu muncul dan menyumbangkan dana senilai 20 ribu dolar AS (sekitar Rp 290 juta) kepada perusahaan perangkat lunak tersebut agar tetap bisa beroperasi.

Sejumlah rumor beredar mengatakan bahwa Popescu benar-benar mempunyai kendali terhadap kepemilikan 1 juta Bitcoin-nya. Jika informasi tersebut benar, maka dia adalah satu-satunya jutawan Bitcoin yang bisa melakukan pump and dump.

“Saya suka Bitcoin karena saya suka kebebasan. Sesederhana itu,” kata Popescu suatu waktu, sebagaimana dikutip dari NDTV.

Jumlah kepemilikan tersebut menimbulkan kekhawatiran bagi pasar. Pasalnya, jika Popescu benar-benar melepaskan kepemilikan 1 juta Bitcoinnya ke pasar, maka harga Bitcoin akan terjun bebas.

Hingga kini, kematian holder 1 juta Bitcoin itu masih misterius. Tidak banyak konfirmasi resmi terkait kematian Popescu, sang jutawan Bitcoin. Selain itu, blog Trilema-nya sudah tidak dapat diakses lagi.