JAKARTA - Perseteruan antara Epic Games dan Apple masih belum usai hingga kini. Dalam hal itu, bukan hanya keduanya yang merasa dirugikan, tetapi juga para gamer yang tak dapat lagi memainkan gim Fortnite di perangkat iOS milik mereka.
Namun, saat ini ada jalan keluarnya, di mana pengguna iOS yang ingin memainkan gim Fortnite dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga yakni GeForce Now. Karena perseteruan antara kedua perusahaan tersebut belum usai, gim Fortnite belum tersedia di App Store.
Para gamer dapat memainkan gim-gim mereka dengan memanfaatkan komputasi awan di perangkat iOS menggunakan layanan tersebut. Dan Fortnite pun dipastikan hadir pada Oktober mendatang.
"Kami menantikan untuk memberikan pengalaman seluler Fortnite streaming cloud yang didukung oleh GeForce Now. Anggota dapat mencari gim tersebut di iOS Safari dalam waktu dekat," ungkap pihak GeForce Now seperti dikutip dari Wccftech, Minggu 9 Mei.
Perlu diketahui, ini bukan skenario terbaik untuk para gamer memainkan gim favorit mereka di perangkat Apple menggunakan aplikasi pihak ketiga. Tetapi, setidaknya dengan cara ini mereka masih dapat menikmati gim tersebut di mana saja.
Sejak Apple membatasi aplikasi cloud gaming di iOS, NVIDIA telah meluncurkan GeForce Now yang merupakan platform berbasis web untuk cloud gaming. Setelah dihapus dari App Store, GeForce NOW akan menjadi platform pertama yang memungkinkan pengguna memainkan Fortnite di iOS.
BACA JUGA:
Layanan GeForce Now sekarang dapat melakukan streaming melalui iOS Safari, meski masih dalam versi beta tetapi sudah dapat digunakan mulai hari ini. Artinya, para gamer dapat memainkan gim AAA yang ada di perpustakaan NVIDIA di smartphone mereka.
Sebelumnya diwartakan, perselisihan kedua perusahaan tersebut berawal ketika Apple memboikot Fortnite dari App Store tahun lalu setelah Epic Games merilis pembaruan yang menghindari pembagian pendapatan dengan pabrikan ponsel tersebut.
Apple tidak mengizinkan pengguna perangkat populernya untuk mengunduh aplikasi dari mana saja kecuali App Store, dan pengembang harus menggunakan sistem pembayaran Apple yang memotong hingga 30 persen pendapatan.
