JAKARTA – Belum lama ini pemerintah China mengeluarkan kebijakan untuk menghapus buku-buku bacaan sekolah yang dianggap “menghormati ide-ide barat”. Tidak hanya itu mereka juga menghapus buku yang dianggap “merangkul segala sesuatu yang asing”.
Berdasarkan laporan dari Nikkei Asia, berbagai judul buku yang berisi ide politik dan budaya asing yang berasal dari Jepang dan dunia Barat akan segera dihapus.
Penghapusan judul buku itu meliputi buku Steve Jobs dan Bill Gates. Kedua nama tersebut, di China disebut sebagai “anak-anak poster kapitalisme AS.”
Melansir dari Epoch Times, seluruh buku yang dianggap “menyembah orang asing” akan dihilangkan dari daftar buku bacaan sekolah. Tindakan ini akan mempengaruhi 240 juta siswa tingkat dasar dan menengah di seantero negeri China.
BACA JUGA:
Tidak hanya itu, dihapusnya buku-buku asing tersebut akan diganti dengan daftar bacaan yang akan dirilis oleh People’s Daily setiap bulan untuk orang dewasa. Hal tersebut dilakukan guna “mempelajari 100 tahun kejayaan PKC”.
Sebelumnya, pada Juli 2020 lalu pemerintah China menarik buku-buku yang diangap tidak pantas dan ilegal. Waktu itu ratusan ribu buku dimusnahkan.
Sementara menurut laporan Reuters, buku-buku tentang ajaran agama Kristen dan Buddha juga ditarik. Selain itu karya sastra yang ditulis oleh George Orwell yang berjudul Animal Farm dan 1984 juga turut dimusnahkan.