Bagikan:

JAKARTA – Microsoft telah berhenti memproduksi HoloLens 2, headset yang menggabungkan teknologi augmented reality (AR) dan virtual reality (VR). Kini, perusahaan itu hanya menjual perangkat yang tersisa di pasar.

Kabar buruk ini disampaikan langsung oleh Microsoft kepada UploadVR. Meski produksinya telah dihentikan, dukungan untuk perangkat tersebut akan terus berlanjut. Microsoft akan memberikan pembaruan secara berkala hingga beberapa tahun ke depan.

Pembaruan ini akan diberikan hingga 31 Desember 2027 untuk mengatasi masalah keamanan yang kritis dan kemunduran pada perangkat lunak. Saat memasuki tahun 2028, Microsoft akan langsung menghentikan dukungan perangkat lunak untuk perangkat tersebut.

Periode produksi HoloLens 2 jauh lebih lama dibandingkan dengan generasi pertamanya. Perangkat ini dirilis pada akhir November, tetapi produksinya dihentikan belum lama ini. Namun, HoloLens asli yang dirilis pada 2016 telah berhenti diproduksi dua tahun setelahnya.

Produksi HoloLens 2 dihentikan setelah Meta mengungkapkan prototipe dari perangkat AR transparannya yang disebut sebagai Orion. Perangkat ini merupakan teknologi canggih berbentuk kacamata pintar dengan bidang pandang yang cukup besar.

Tidak diketahui dengan pasti apakah Microsoft akan merilis generasi berikutnya dari HoloLens. Pasalnya, rumor mengenai pembatalan HoloLens 3 sudah muncul sejak awal tahun 2022 dan Microsoft terlihat membantah kabar tersebut.

Kepada Business Insider, Microsoft menyatakan bahwa, "HoloLens berjalan dengan baik." Namun, masa depan dari HoloLens 3 masih tidak jelas karena perangkatnya belum terlihat hingga saat ini. Microsoft juga tidak pernah menyatakan bahwa perangkat tersebut gagal diproduksi.