JAKARTA - Salesforce meluncurkan sejumlah inovasi Data Cloud mutakhir yang mendukung organisasi melakukan transformasi dalam menghadirkan pengalaman pelanggan menggunakan data dan artificial intelligence (AI).
Inovasi ini hadir sebagai jawaban atas tingginya permintaan bisnis untuk layanan data terpadu dalam menghadirkan pengalaman pelanggan yang lebih personal, relevan, dan tepat waktu di seluruh aplikasi milik Salesforce.
“Di era baru AI dan Agents ini, data pelanggan dan metadata menjadi barang berharga baru bagi perusahaan,” kata Rahul Auradkar, EVP dan GM untuk Data Cloud di Salesforce dalam keterangan tertulisnya pada Selasa, 1 Oktober.
Adapun beberapa inovasi tersebut meliputi penambahan dukungan data tak terstruktur termasuk pemrosesan native untuk konten audio dan video, seperti webinar dan panggilan.
Selain itu, inovasi lainnya adalah dihadirkannya model data semantik standar, yang memungkinkan Agentforce Agent dan manusia untuk melakukan interpretasi dan menggunakan data secara konsisten.
Ada juga peningkatan kemampuan pencarian yang makin baik yang mempertimbangkan konteks dari sisi pelanggan, sehingga informasi lebih cepat diperoleh, aktivasi data real-time sehingga bisa langsung memberikan respons terhadap setiap kebutuhan pelanggan.
BACA JUGA:
Tidak lupa, Salesforce juga menghadirkan fitur keamanan dan pengelolaan data yang lebih tangguh untuk menghadirkan perlindungan keamanan dalam beroperasi dan mencegah kemungkinan data terpapar.
“Data Cloud adalah fondasi Salesforce yang mendukung perusahaan dalam menerapkan setiap tindakan bisnis berbasis pada data guna menghadirkan pengalaman yang paling personal dan bermakna bagi setiap pelanggan,” pungkas Rahul.