JAKARTA - Slack menjadi pengembang terbaru yang mengintegrasikan Kecerdasan Buatan (AI) ke dalam platform, dengan chatbot sebagai asisten bisnis pribadi.
Pemiliknya, Salesforce memperkenalkan Slack GPT, merupakan pengalaman AI percakapan baru di platform yang dapat membantu menyelesaikan pekerjaan pengguna.
Slack GPT akan memberi pengguna opsi untuk menggunakan integrasi aplikasi AI generatif, berbagai model bahasa, dan kemampuan untuk mengakses wawasan data pelanggan yang aman dari Slack's Customer 360 dan Data Cloud.
Dengan chatbot, pengguna juga dapat menyesuaikan nada pesan, meringkas rapat dan mempercepat pesan yang belum dibaca.
Pengguna juga dapat menggunakan chatbot untuk mencatat semua yang ada di panggilan grup Slack. Chatbot juga bisa mendapatkan lusinan pesan yang pengguna lewatkan dalam obrolan tertentu saat mereka berada di luar kantor.
Dengan peningkatan AI baru, pengguna dapat menggunakan perintah sederhana untuk mengotomatiskan tugas dengan AI.
Misalnya saja pekerjaan marketing, mereka dapat menggunakannya untuk membuat salinan dan gambar secara otomatis untuk blog, kampanye email, media sosial, dan iklan langsung ke saluran untuk kolaborasi tim.
"Generative AI memiliki potensi yang sangat besar untuk mendefinisikan kembali bagaimana pekerjaan dilakukan dan membuka produktivitas bisnis yang signifikan," CEO Slack, Lidiane Jones, seperti dikutip dari Metro, Jumat, 5 Mei.
SEE ALSO:
"Kekuatan sebenarnya dari teknologi ini adalah ketika AI dapat menganalisis dan bertindak berdasarkan data paling berharga dari sumber daya perusahaan yang paling tepercaya, pengetahuan internalnya sendiri,” imbuhnya.
Sebagai informasi pada Maret lalu, perusahaan telah mengumumkan aplikasi ChatGPT, yang memungkinkan chatbot OpenAI ditarik ke antarmuka percakapan Slack.
Sekarang, Slack GPT diperluas dan akan akan mendukung ChatGPT, chatbot Claude, dan chatbot Einstein GPT milik Slack juga.
Einstein GPT merupakan AI Salesforce untuk merilis potensi sistem Manajemen Hubungan Pelanggan (CRM) dan data percakapan guna meningkatkan produktivitas organisasi secara keseluruhan.
Namun perlu dicatat, pengguna akhir tidak akan bisa mendapatkan Slack GPT untuk beberapa waktu. Menurut Salesforce, kemampuan AI yang akan dimasukkan ke dalam platform Slack baru masih dalam proses pembuatan dan pengujian.
