JAKARTA - Michael Saylor, CEO perusahaan perangkat lunak MicroStrategy dan pendukung kuat Bitcoin, kembali menghebohkan dunia kripto dengan sebuah unggahan viral berjudul “Hodl On”. Dalam postingan tersebut, Saylor memamerkan grafik kinerja aset selama empat tahun terakhir, menyoroti pencapaian besar baik dari saham MicroStrategy maupun Bitcoin.
Dalam infografis yang dibagikan Saylor, terlihat bahwa saham MicroStrategy mengalami kenaikan luar biasa sebesar 1.325% sejak perusahaan mengadopsi strategi Bitcoin pada 20 Agustus 2020. Selain itu, Bitcoin, yang sering dianggap sebagai aset kripto paling dominan, mencatatkan kenaikan sebesar 451% selama periode yang sama. Angka ini jauh melampaui performa indeks saham utama AS, S&P 500, yang hanya naik 71%.
Harga Bitcoin telah mengalami perjalanan volatil sejak musim panas 2020. Dari mencapai titik tertinggi sepanjang masa di 69.000 Dolar AS (Rp1,044 miliar), kemudian turun drastis hingga 15.500 Dolar AS (Rp234 juta) akibat runtuhnya bursa FTX, hingga kembali naik dan mencatat rekor baru di 74.000 Dolar AS (Rp1,1 miliar). Ini menggambarkan betapa dramatisnya fluktuasi harga aset kripto dibandingkan dengan pasar saham tradisional.
BACA JUGA:
Saylor, yang selama ini dikenal dengan keyakinannya terhadap Bitcoin, kembali menegaskan pandangannya dengan unggahan ini. Meski harga Bitcoin sempat kembali turun ke 63.500 Dolar AS (Rp961 juta) setelah melonjak di atas 65.000 Dolar AS (Rp983 juta) dalam beberapa hari terakhir, Saylor tetap optimistis. Baginya, fluktuasi jangka pendek tidak penting, dan strategi hodl (menahan aset dalam jangka panjang) adalah kunci untuk meraih keuntungan besar di pasar kripto.
Para pedagang mungkin khawatir dengan penurunan ini, dengan beberapa analis memperkirakan kemungkinan Bitcoin menguji level kunci lebih rendah di 62.300 Dolar AS (Rp944 juta), atau bahkan 58.000 Dolar AS (Rp879 juta). Namun, bagi Saylor, yang fokus pada pandangan jangka panjang, pergerakan harga harian atau mingguan bukanlah masalah besar.
Michael Saylor selama ini menjadi salah satu suara terdepan dalam mendukung Bitcoin sebagai penyimpan nilai dan aset investasi jangka panjang. Melalui strategi perusahaannya, MicroStrategy telah melakukan investasi besar-besaran di Bitcoin, menjadikannya sebagai salah satu perusahaan publik dengan kepemilikan Bitcoin terbesar di dunia.
Unggahan viral Saylor tidak hanya menyoroti keuntungan luar biasa dari strategi tersebut, tetapi juga menegaskan posisinya sebagai Bitcoin bull sejati. Pesan utama yang ingin ia sampaikan adalah bahwa bagi mereka yang berani bertahan di tengah volatilitas pasar, imbal hasil besar menanti.