JAKARTA – Beberapa pengembang dan teknisi menemukan referensi iklan dalam bentuk kode, termasuk referensi ke item sponsor, di dalam aplikasi Threads. Namun, pihak Instagram membantah sedang menguji iklan.
Juru Bicara Instagram Alec Booker tidak memberikan penjelasan terkait referensi iklan dan item sponsor yang ditemukan sejumlah pengembang. Booker hanya menjelaskan bahwa Instagram sedang tidak menguji coba teknologi tersebut, baik saat ini ataupun dalam waktu dekat.
"Saat ini kami tidak menguji iklan di Threads dan belum ada jadwal langsung untuk monetisasi," kata Booker, dikutip dari TechCrunch. Sepertinya, Instagram masih fokus pada peningkatan dan pembaruan fitur di aplikasi Threads.
Pada awal tahun ini, CEO Meta Mark Zuckerberg mengatakan kepada para investor bahwa tim yang mengembangkan Threads harus fokus pada retensi dan peningkatan dasar terlebih dahulu. Jika sudah berada di titik yang memungkinkan, skala komunitas Threads akan diperluas.
Setelah tahapan kedua tercapai, Threads akan melakukan monetisasi. Belum bisa dipastikan kapan monetisasi akan dimulai karena Threads masih memiliki banyak tugas, seperti menambahkan fitur baru yang terintegrasi dengan Instagram dan tampilan insight dari audiens.
BACA JUGA:
Beberapa waktu yang lalu, Kepala Instagram Adam Mosseri sempat mengatakan bahwa Threads akan menayangkan iklan di masa depan. Mosseri menjelaskan bahwa pendapatan dari iklan akan digunakan untuk membayar orang-orang dan server yang mengembangkan Threads.
"Pada akhirnya kami adalah sebuah bisnis dan Threads perlu menghasilkan cukup uang untuk membayar orang-orang dan server yang dibutuhkan untuk menjalankan layanan dan menyediakannya kepada orang-orang secara gratis," jelas Mosseri melalui akun Threads.