Bagikan:

JAKARTA - OpenAI mengumumkan telah menjalin kemitraan barunya dengan Condé Nast, salah satu perusahaan media paling terkenal di dunia, yang memiliki merek seperti Vogue, GQ, dan Wired. 

Dalam sebuah memo internal perusahaan, CEO Condé Nast Roger Lynch, mengatakan kemitraan multi-tahun dengan OpenAI ini diharapkan bisa memperluas jangkauan konten dari Condé Nast.

“Seperti yang kita ketahui, AI generatif mengubah cara audiens menemukan informasi dengan cepat. Sangat penting bagi kami untuk menjangkau audiens di tempat mereka berada dan merangkul teknologi baru sekaligus memastikan atribusi dan kompensasi yang tepat atas penggunaan kekayaan intelektual kami. Inilah yang kami temukan dengan OpenAI,” tulis Lynch di situs resminya. 

Sedangkan untuk OpenAI, kemitraan ini artinya Condé Nast sudah memberikan izin penuh kepada perusahaan di balik kesuksesan ChatGPT itu, untuk menghadirkan konten dari merek-merek ternama nya ke dalam produk perusahaan termasuk ChatGPT dan SearchGPT

Lebih lanjut, dengan bekerja sama dengan mitra berita, OpenAI akan dapat mengumpulkan masukan dan wawasan tentang desain dan kinerja SearchGPT, untuk memastikan bahwa integrasi ini meningkatkan pengalaman pengguna dan menginformasikan pembaruan ChatGPT di masa mendatang.

“Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan Condé Nast dan penerbit berita lainnya untuk memastikan bahwa seiring dengan semakin besarnya peran AI dalam penemuan dan penyampaian berita, AI tetap menjaga keakuratan, integritas, dan penghormatan terhadap pelaporan yang berkualitas,” ujar Brad Lightcap, Kepala Operasional OpenAI. 

Dengan demikian, Condé Nast bergabung dengan daftar penerbit yang bekerja sama dengan OpenAI termasuk Associated Press, Axel Springer, The Atlantic, Dotdash Meredith, Financial Times, LeMonde, NewsCorp, Prisa Media, TIME, Vox Media dan lainnya.