Bagikan:

JAKARTA – Meta, pemilik Instagram dan Facebook, bekerja sama dengan perusahaan telekomunikasi Vodafone untuk mengoptimalkan video berdurasi pendek. Kerja sama ini akan meningkatkan efisiensi jaringan.

Dilansir dari Reuters, kualitas video yang ditingkatkan di platform seperti Instagram, TikTok, dan YouTube telah meningkatkan penggunaan data. Dari peningkatan ini, penggunaan jaringan video memakan lalu lintas paling banyak hingga 73 persen.

Meski peningkatan kualitas video menguntungkan pengguna, hal ini merugikan operator telekomunikasi, termasuk Vodafone. Mereka harus menanggung biaya peningkatan jaringan, sedangkan perusahaan Big Tech tidak dibebankan biaya apa pun.

Dengan mengoptimalkan penggunaan data di dalam video bersama Meta, Vodafone yakin bahwa kerja sama ini merupakan langkah yang tepat. Kedua perusahaan dapat membagi masalah tanggungan biaya secara adil.

"Keinginan Meta untuk mengoptimalkan pengiriman video untuk aplikasinya membuka jalan bagi penggunaan sumber daya jaringan yang ada secara lebih efisien," kata Kepala Petugas Jaringan Vodafone Alberto Ripepi.

Ripepi menjelaskan bahwa pengoptimalan jaringan data ini telah diterapkan di seluruh pasar Vodafone yang ada di Eropa. Kerja sama ini akan terus dilanjutkan agar Vodafone bisa mendorong efisiensi jaringan.

Sementara itu, Meta ingin bekerja sama dengan lebih banyak pihak dalam menekan lalu lintas video di jaringan seluler. Perusahaan itu akan bekerja sama dengan produsen perangkat, vendor peralatan, hingga ekosistem digital yang lebih luas.