Bagikan:

 

JAKARTA – Google Messages, layanan perpesanan dengan standar Rich Communication Services (RCS), akan menghadirkan fitur baru di kontrol orang tua. Fitur ini bisa membatasi pengguna dalam mengirimkan pesan.

Saat ini, Google Messages menjadi aplikasi default di beberapa perangkat sehingga pengguna bisa mengirimkan pesan tanpa perlu membeli pulsa. Meningkatnya penggunaan Google Messages membuat Google memperkuat keamanannya.

Mengutip dari Piunikaweb, Google Messages versi v20240416_00_RC01 akan menghadirkan kontrol orang tua yang bisa memblokir kemampuan dalam mengirimkan pesan. Setiap kali ingin mengirim pesan, anak-anak harus mendapatkan izin orang tua.

Saat pesan belum disetujui oleh pihak yang mengaktifkan fitur kontrol orang tua, Google Messages akan menampilkan pesan yang bertuliskan, "Untuk mengirim, mintalah persetujuan orang tuamu." Pesan ini akan menghilang setelah disetujui.

Meski fitur pembatasan pesan ini sudah terungkap, belum diketahui seperti apa cara kerja dari fitur ini. Kemungkinan besar, fitur ini akan berfungsi untuk pengiriman pesan per kontak dan orang tua bisa mengendalikan fiturnya melalui aplikasi Family Link.

Tampilan dari fiturnya juga belum sempurna karena masih dalam tahap awal pengembangan. Untuk mengetahui fungsi asli dan cara kerja dari fitur tersebut, kita harus menunggu hingga fiturnya diluncurkan secara luas ke publik.

Beberapa waktu lalu, Google mengumumkan fitur Selfie GIF di halaman Pusat Bantuan Google. Fitur ini bisa mengirimkan selfie berdurasi tiga detik ke dalam obrolan, tetapi dalam format GIF yang terlihat seperti video sangat pendek.

Fitur ini sudah diluncurkan ke Google Messages, tetapi hanya ke beberapa pengguna. Oleh karena itu, banyak pengguna versi beta dan publik yang belum melihat fiturnya. Kemungkinan besar, Selfie GIF akan tersedia secara luas dalam waktu dekat.