Bagikan:

JAKARTA – Dua astronot Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA), yaitu Nicole Mann dan Douglas Harry Wheelock, berpartisipasi dalam pengujian mockup elevator buatan SpaceX.

Lift ini akan ditambahkan ke dalam Starship, pesawat antariksa berawak untuk misi Artemis III dan Artemis IV, untuk mengangkut peralatan dan awak pesawat. Pengangkut ini terletak di bagian atas pesawat dan akan dilewati saat astronaut ingin berjalan ke permukaan bulan.

Melalui tes ini, SpaceX dan NASA ingin melihat apakah para astronot bisa menggunakan desain elevator tersebut dengan baik. Umpan balik yang diberikan oleh Mann dan Wheelock akan digunakan untuk meningkatkan desain asli dari elevator Starship.

“Tes ini memungkinkan para astronaut untuk berinteraksi dengan desain sistem elevator yang mirip penerbangan, berfungsi sebagai demonstrasi fungsional perangkat keras dan memberikan kesempatan untuk menerima umpan balik yang berharga,” tulis NASA dalam rilis resminya.

Selama pengujian berlangsung, Mann dan Wheelock menggunakan pakaian antariksa NASA. Pakaian ini sengaja digunakan untuk melihat kendala mobilitas para astronot saat menggunakan elevator di dalam pesawat Starship.

Dua astronaut itu pun memberikan berbagai umpan balik tentang kontrol elevator, seperti kait gerbang, interface penerapan ramp atau bidang miring untuk masuk dan keluar dari keranjang elevator, hingga sistem rel vertikal saat keranjang bergerak.

Hasil pengujian ini diterima dengan baik oleh SpaceX. Perusahaan itu akan meningkatkan sistem elevator buatan mereka agar para astronot bisa mengandalkan elevator itu di masa depan, baik dalam perjalan ke Bulan maupun saat berada di Bulan.

Misi Artemis III awalnya direncanakan meluncur pada akhir tahun 2025. Namun, peluncuran ini bisa tertunda hingga tahun 2027 karena desain Human Landing System (HLS), yaitu Starship, belum sempurna. Terlebih lagi, dua peluncuran dari Starship gagal total.