WhatsApp Perkenalkan Fitur Baru untuk Sematkan Pesan

JAKARTA – WhatsApp meluncurkan fitur baru yang dinamakan Pinned Messages atau Pesan yang Disematkan. Dengan adanya fitur ini, pengguna WhatsApp bisa mengingat pesan-pesan penting.

Meta, perusahaan yang menaungi WhatsApp, mengatakan bahwa fitur Sematkan Pesan ini sudah diluncurkan kepada seluruh pengguna secara global. Namun, tidak semua pengguna bisa melihat fitur ini karena penyebarannya masih bertahap.

Meski tidak jelas kapan fitur ini akan hadir di Indonesia, WhatsApp telah menunjukkan cara menggunakan fitur ini. Dalam video ilustrasi yang WhatsApp bagikan di platform X, mereka menunjukkan bahwa gelembung pesan dari fitur Poll bisa disematkan.

Ketika para anggota dari suatu grup selesai memilih Poll, pengguna lain bisa menyematkan Poll tersebut. Mereka hanya perlu menekan lama pesan berisi Poll, kemudian ketuk titik tiga vertikal di samping ikon telepon.

Biasanya, menu titik tiga ini akan menampilkan opsi Salin, Balas Personal ke akun pembuat pesan, Pesan ke akun pembuat pesan, dan Report akun pembuat pesan. Namun, di tampilan terbaru, opsi Sematkan akan muncul di paling atas.

Setelah pilih menu Sematkan, WhatsApp akan memberikan pilihan waktu. Artinya, pesan yang disematkan tidak akan bertahan selamanya. Pengguna bisa memilih waktu 24 jam, 7 hari, atau 30 hari. Terlepas dari waktunya, pengguna bisa berhenti menyematkan kapan pun.

Setelah memilih waktunya, judul Poll akan muncul di bagain atas, tepatnya di bawah nama grup. Walaupun WhatsApp memberikan contoh dengan fitur Poll, pesan biasa tetap bisa disematkan oleh pengguna di seluruh perangkat, baik Android, iOS, maupun desktop.

Khusus untuk grup, admin yang memegang kendali bisa mengatur siapa saja member yang bisa menyematkan pesan. Untuk mengatur kendalinya, buka titik tiga vertikal di dalam grup obrolan, pilih Group Settings, kemudian nyalakan Edit Group Settings.

Berbeda untuk pengguna iOS, admin group harus membuka Group info terlebih dahulu, kemudian pilih Edit Group Settings dan ketuk All members atau Hanya Admin. Cara ini juga berlaku untuk pengguna WhatsApp di situs web dan desktop.