Bagikan:

JAKARTA - Pesawat ruang angkasa Soyuz yang mengirimkan kru baru dengan anggota tiga orang akhirnya tiba di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) pada 15 September.

Tiga orang yang dikirim ke ISS adalah dua kosmonaut atau awak pesawat ruang angkasa, Oleg Kononenko dan Nikolai Chub, dan Astronaut NASA Loral O’Hara. Ketiga kru baru ini akan menggantikan tiga kru yang telah menghabiskan misi selama setahun penuh akibat kerusakan pesawat.

Dengan tibanya ketiga kru di ISS, maka secara resmi misi Astronaut Frank Rubio dari NASA, Sergey Prokopyev dari Roscosmos, dan Dmitri Petelin akan diambil alih. Ketiga kru sebelumnya pun diperkirakan akan kembali pada 27 September yang akan datang.

Dikutip dari Space, Kononenko, Chub, dan O’Hara seharusnya berangkat pada Maret lalu. Namun, misi mereka harus tertunda karena pesawat Soyuz MS-22 yang diluncurkan dengan kru Rubio,  Prokopyev, dan Petelin mengalami kebocoran pendingin.

Meski ada masalah yang terjadi pada Soyuz MS-22, NASA dan Roscosmos akhirnya sepakat untuk tetap mengirim Kononenko, Chub, dan O’Hara pada bulan Februari. NASA pun sempat menyatakan bahwa Rusia telah menjelaskan masalah terkait kebocoran pada pesawat.

Dari hasil yang didapatkan, kebocoran pendingin yang terjadi disebabkan oleh dampak micrometeroid, bukan karena cacat pada pesawat. Oleh karena itu, ketiga kru yang baru dikirim tetap menggunakan pesawat yang sudah ditentukan sebelumnya.

Roket Soyuz-2.1a sendiri diluncurkan pada pukul 22.44 WIB dari Kosmodrom Baikonur. Setelah diluncurkan, pesawat ruang angkasa Soyuz MS-24 ditempatkan di orbit dan mendekati Rassvet stasiun pada pukul 1.53 WIB.