Bagikan:

JAKARTA - Fadillah Mathar resmi dilantik sebagai Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (BAKTI) Kominfo, oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi pada Senin, 14 Agustus di Jakarta. 

Sebagai Dirut BAKTI yang baru, Fadillah memiliki PR untuk mengembalikan kepercayaan semua stakeholder dan masyarakat terhadap kinerja BAKTI, pasca kasus korupsi proyek BTS 4G sebelumnya.

Tahap Diskusi dengan Kejaksaan Agung

Kominfo mengaku bahwa saat ini mereka masih dalam tahap diskusi dengan Kejaksaan Agung, terkait proyek BTS 4G Kominfo, yang ditargetkan untuk selesai di tahun ini.

"Iya Dirut baru mendapat tugas untuk melanjutkan pembangunan BTS itu. Dan soal kelanjutan itu, kita sedang diskusi dengan Kejaksaan Agung. Sudah ada tim kecil yang nanti akan menyusun skema terkait bagaimana pembangunan BTS, dan bagaimana kelanjutannya, begitu." papar Dirjen IKP Kominfo Usman Kansong saat dihubungi VOI usai acara pelantikan Dirut Kominfo yang baru. 

Vendor untuk Proyek BTS

Karena menurutnya, masih ada kasus hukum yang sedang jalan. Jadi, diskusi yang dilakukan untuk membahas terkait keberlanjutan proyek, vendor yang akan dipakai, dan biaya yang digunakan masih dalam proses diskusi.

"Jadi nanti kita lihat ya seperti apa hasil diskusi dari tim kecil ini, keputusannya seperti apa atau bagaimana melanjutkannya nanti akan diputuskan, dan kemudian akan dijalankan oleh Dirut BAKTI yang baru," tambahnya.

"Belum... belum..., masih dibicarakan (vendor BTS 4G). Ya masih dibahas oleh tim kecil antara Kominfo dan Kejaksaan Agung gitu. supaya nanti kita enggak salah secara hukum," ujar Usman.