JAKARTA - MiiTel, sistem telepon pintar berbasis AI pertama di Indonesia milik RevComm, berhasil meraih lebih dari 1000 pengguna di tahun pertama. Capaian tersebut menandai pertumbuhan pesat pasar bisnis Indonesia dalam mengadopsi solusi teknologi komunikasi terkini.
Dalam era bisnis yang semakin kompetitif, teknologi komunikasi yang dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas sangatlah penting. MiiTel hadir dengan berbagai fitur canggih berbasis AI, seperti perekaman panggilan, analisis suara, hingga transkripsi otomatis.
Melalui fitur-fitur tersebut, teknologi yang disediakan MiiTel ini tentunya dapat membantu meningkatkan performa sales, call center, dan bisnis secara keseluruhan.
Salah satu perusahaan yang sukses mengimplementasikan MiiTel adalah Glints, perusahaan terkemuka di bidang Sumber Daya Manusia (SDM).
Berdasarkan data yang ada, Glints berhasil meningkatkan pendapatan mereka hingga 36 persen serta meningkatkan successful call dari 3 menjadi 15 panggilan perhari dari setiap talent manager.
Tidak hanya perusahaan komersial, MiiTel juga telah digunakan oleh organisasi non-profit, seperti Human Initiative. Budi Prayogo, CRM Manager of Human Initiative, mengatakan bahwa semenjak menggunakan MiiTel, mereka dapat menghemat waktu.
BACA JUGA:
“Sejak menggunakan Miitel, tim saya menghemat waktu di tempat kerja dan melakukan lebih banyak panggilan, serta mampu merekam percakapan. MiiTel sangat mudah digunakan, hanya membutuhkan Chrome (Google),” jelas Budi.
Kesuksesan MiiTel tidak hanya terbatas di Indonesia. Sebagai produk inovasi teknologi yang berasal dari Jepang, MiiTel telah digunakan oleh lebih dari 45.000 pengguna di negara asalnya.
Kepercayaan dan kepuasan pengguna MiiTel menjadi motivasi RevComm Indonesia untuk terus berkomitmen dalam memperluas kehadirannya di Indonesia, serta memberikan kontribusi nyata dalam kemajuan bisnis di tanah air.
MiiTel saat ini tersedia untuk pasar Jepang, Amerika Serikat, dan Indonesia. Anda bisa mendapatkan demo gratis MiiTel dengan mengunjungi miitel.id.