HBO Max Resmi Jadi Max, Tawarkan 1.000 Film dan Episode dengan Kualitas 4K
HBO Max secara resmi telah berganti nama menjadi Max (foto; dok. Max).

Bagikan:

JAKARTA - Seperti yang direncanakan bulan lalu, HBO Max secara resmi telah berganti nama menjadi Max, dan dirancang untuk menjadi layanan streaming yang disempurnakan.

Max akan memiliki sebagian besar konten yang sama seperti HBO Max, tetapi juga memiliki konten dari layanan Discovery Plus. Max juga akan menawarkan konten dari HGTV, Food Network, Discovery Channel, ID, TLC dan masih banyak lagi.

Layanan ini juga memiliki perpustakaan acara dan film yang sangat besar dari perpustakaan Warner Bros. Bahkan, Max akan memiliki perpustakaan berisi 35.000 jam konten.

Dalam rilis resminya, perusahaan memberikan perincian baru tentang apa yang akan didapat pelanggan dengan membayar paket Ultimate seharga 9,99 dolar AS (Rp298 ribuan) per bulan, tanpa iklan.

Pada paket Ultimate, pelanggan akan mendapatkan delapan kali lebih banyak film dan episode konten 4K UHD daripada HBO Max, termasuk program populer seperti Game of Thrones, The Last of Us, Harry Potter, trilogi The Lord of the Rings, trilogi The Dark Knight, film Matrix dan banyak lagi.

Selain itu, Max akan mendukung Dolby Vision dan HDR10 untuk konten di mana format tersebut tersedia, dan audio Dolby Atmos juga akan disertakan untuk film dan acara tertentu.

“Max akan menawarkan lebih dari 1.000 film dan episode dalam 4K saat diluncurkan, dan kami akan menambahkan lebih banyak setiap bulan seiring kemajuan kami," ujar Sudheer Sirivara dari Warner Bros.

Sebagai informasi, Max juga memiliki paket yang lebih murah, di antaranya Max Ad Free seharga 15,99 dolar AS per bulan dengan penawaran streaming bersamaan, resolusi 1080p, 30 unduhan offline, dan kualitas suara surround 5.1.

Adapula, Max Ad-Lite yang dibanderol 9,99 dolar AS per bulan dengan kemampuan dua streaming bersamaan, resolusi 1080p, tanpa unduhan offline serta kualitas suara surround 5.1.

Untuk saat ini, perubahan nama baru hadir untuk wilayah Amerika Serikat (AS) tetapi Max akan memperluas ke Amerika Latin dalam waktu dekat, dan di lokasi lain pada 2024. Demikian dikutip dari The Verge, Rabu, 24 Mei.