Bagikan:

JAKARTA - Spotify meluncurkan fitur Kecerdasan Buatan (AI) baru yang disebut DJ, berfungsi untuk lebih mempersonalisasi pengalaman mendengarkan musik bagi penggunanya.

Fitur Spotify DJ akan menghadirkan pilihan musik bersama komentar lisan yang sangat realistis berbasis AI tentang musik dan artis yang disukai.

Pengguna akan memiliki kendali penuh atas musik apa yang sedang diputar. Jika tidak menyukainya, pengguna dapat mengetuk tombol DJ untuk mengganti genre, artis, dan gaya.

Lebih lanjut, fitur Spotify DJ menyortir musik terbaru dan lama yang menjadi favorit pengguna. Kemudian, ia akan meninjau apa yang mungkin pengguna nikmati, dan memberikan deretan lagu yang dipilih.

Fitur ini berfungsi seperti stasiun di Spotify, di mana aliran lagu tidak berakhir. Perusahaan mengatakan fitur DJ barunya adalah kombinasi dari teknologi personalisasi yang ada, suara AI dari akuisisi Sonantic pada 2022, dan AI Generatif melalui penggunaan teknologi OpenAI.

Spotify menyatakan mereka juga menyediakan editor musik, pakar, penulis naskah, dan kurator data dengan akses ke teknologi AI Generatif OpenAI untuk meningkatkan wawasan mereka tentang musik, artis, dan genre. Teknologi itu digunakan untuk membuat komentar yang relevan secara budaya dan akurat dalam skala besar.

Saat ini, Spotify DJ diluncurkan untuk pengguna Premium di Amerika Serikat (AS) dan Kanada dalam versi beta. Perusahaan berencana juga akan meluncurkan kepada pelanggan di seluruh dunia.

Untuk menggunakan fitur Spotify DJ, simak caranya di bawah ini, seperti dikutip dari CNET, Kamis, 23 Februari.

1. Klik tab Musik di bagian atas Layar Utama Anda.

2. Jika layanan sudah tersedia, kartu DJ akan muncul di bagian atas umpan Anda. Fitur ini memiliki grafik lingkaran yang terlihat di atas.

3 . Setelah pengenalan singkat, layanan akan memulai umpan hasil personalisasi Anda. Anda dapat melewati trek seperti biasa, atau Jika Anda ingin mencoba campuran yang berbeda, tekan tombol DJ di pojok kanan bawah.

Spotify adalah layanan streaming musik terbesar di dunia, dengan lebih dari 200 juta pelanggan berbayar dan 82 juta lagu seharga 10 dolar AS setara Rp151 ribuan per bulan.