JAKARTA - Pada awal Oktober lalu Microsoft secara resmi menghentikan dukungan keyboard SwiftKey, tetapi tiba-tiba perusahaan mengembalikannya lagi ke App Store.
Microsoft Maps dan Local Services Division CTO, Pedram Rezaei menyatakan dalam laman Twitter-nya bahwa banyak pengguna yang meminta SwiftKey kembali ke perangkat iOS mereka.
"Dengan banyaknya permintaan, kami membawa #SwiftKey kembali ke iOS," tweet Rezaei.
Meskipun kembali, pembaruan terbaru SwiftKey terakhir masih dari 11 Agustus 2021, tidak jelas apakah atau kapan akan diperbarui.
Melansir The Verge, Sabtu, 19 November, banyak pengguna mengeluh adanya masalah menjelang penghentian SwiftKey, tetapi tampaknya akan ada beberapa perubahan yang diharapkan. Aplikasi ini masih tetap tersedia untuk versi Android.
"(Perusahaan akan) berinvestasi besar-besaran pada keyboard," tweet lain Rezaei.
Rezaei tidak menjelaskan lebih lanjut tentang apa artinya investasi besar-besaran itu, kemungkinan Microsoft akan menghadirkan banyak fitur menarik unttuk keyboard berbasis AI yang telah dibangkitkan pada iOS itu.
SwiftKey menjadi bagian dari Microsoft pada 2016 ketika raksasa perangkat lunak tersebut membeli perusahaan itu seharga 250 juta dolar AS setara Rp3,9 triliun.
Sekarang, pengguna dapat kembali mengunduh SwiftKey untuk iOS dari App Store, dan versi Android tersedia dari Google Play Store.