Bagikan:

JAKARTA - Airbnb, layanan  online yang menyediakan jasa sewa rumah atau apartemen yang tersebar di berbagai penjuru dunia akan lebih transparan menampilkan harga sewa di platformnya.

"Saya telah mendengar Anda dengan keras dan jelas Anda merasa harga tidak transparan dan tugas checkout menyusahkan. Itu sebabnya kami membuat 4 perubahan," kata CEO Airbnb, Brian Chesky di Twitter.

Perubahan pertama, Chesky menjelaskan, mulai bulan depan, bagi pengguna Airbnb yang akan menyewa tempat, mereka akan dapat melihat total harga yang harus mereka bayar di muka.

"Saat Anda mengaktifkannya, Anda akan melihat harga total (sebelum pajak) di hasil pencarian, serta di peta, filter harga, dan halaman listingan. Anda juga dapat melihat rincian harga lengkap dengan biaya layanan, diskon, dan pajak Airbnb," ungkapnya lebih lanjut.

Perubahan yang kedua, Airbnb akan memperlihatkan rumah dengan total harga (bukan harga per malam) terbaik akan mendapat peringkat lebih tinggi dalam hasil pencarian pengguna.

"Tiga, agar Host dapat menetapkan harga yang lebih kompetitif, kami akan meluncurkan alat harga dan diskon baru. Tuan rumah memberi tahu kami bahwa mereka membutuhkan bantuan kami untuk lebih memahami harga akhir yang dibayar tamu dan harga yang harus dikenakan agar tetap kompetitif," papar Chesky.

Terakhir, ia mengatakan bahwa pengunjung tidak perlu melakukan rutinitas checkout seperti merapikan tempat tidur, mencuci pakaian, atau menyapu tempat yang di sewa. Pengunjung hanya perlu mematikan lampu, membuang sampah, dan mengunci pintu saja saat checkout.

"Jika Tuan Rumah memiliki permintaan checkout, permintaan tersebut harus wajar dan ditunjukkan kepada Anda sebelum Anda memesan," tandasnya.