Google Tambahkan Cita Rasa TikTok ke Dalam Mesin Pencariannya
Mesin pencari Google mulai memasukkan video pendek (foto: Caludio Schwarz / Unsplash)

Bagikan:

JAKARTA - Mesin pencari Google mulai memasukkan video pendek, di mana saat pengguna mencari sesuatu maka mereka akan ditampilkan video tersebut dari unggahan orang lain.

Hal itu memberikan cita rasa TikTok ke dalam mesin pencariannya. Dengan pembaruan tersebut, Google memiliki tujuan untuk memadukan lebih banyak video dan gambar ke dalam hasil pencarian. Ini akan memperkaya hasil pencarian dari berbagai sumber.

Misalnya saja, jika pengguna mencari kota Oaxaca, Meksiko maka Google akan menampilkan lebih banyak informasi yang lebih relevan, seperti waktu penerbangan, informasi cuaca dan tempat-tempat populer.

Bahkan, pengguna juga akan disuguhkan foto pasar lokal dan video yang diunggah orang-orang untuk menampilkan bagaimana jalanan di kota tersebut.

Melansir CNET, Kamis, 29 September, perubahan Google Search ini datang ketika raksasa teknologi tersebut sedang bersaing dengan TikTok. Aplikasi milik ByteDance yang berbasis di China itu belakangan telah menjadi mesin pencari, dengan pengguna muda yang lebih memilih TikTok untuk melihat video tentang restoran atau tujuan wisata lainnya.

Namun, Google tak tinggal diam dengan meluncurkan YouTube Shorts di 2020 untuk menggulingkan pasar TikTok juga memulai program kompetitif guna menarik konten kreator.

Dalam gelaran Search On 2022, Google juga meluncurkan fitur baru untuk Lens, cara mencari informasi dengan foto atau kamera ponsel.

Perusahaan membuat Lens lebih kuat dimana pengguna bisa melihat informasi tentang daerah sekitar mereka secara real time hanya dengan menggunakan ponsel.

Misalnya, jika orang-orang di Paris, mereka dapat menggunakan kamera mereka untuk melihat ke jalan dan melihat jenis restoran apa yang ada di jalan atau jika ada ATM, semuanya dalam lapisan augmented reality (AR).

Begitupun dengan rekomendasi makanan yang menjadi prioritas di Search, dengan Google mempermudah untuk menemukan jenis makanan tertentu atau menarik restoran yang sesuai dengan suasana tertentu.

Terakhir, tampilan Immersive di Maps juga dapat menampilkan 3D dari suatu area dan memberi orang tur bagian dalam tentang seperti apa restoran di dalamnya.