Beradaptasi dengan Zaman, Mercedes Benz Adakan Program Pelatihan EV untuk Semua Karyawan

JAKARTA - Perusahaan mobil mewah asal Jerman, Mercedes-Benz meluncurkan program pelatihan Electric Vehicle (EV) untuk karyawannya. 

Program ini dimaksudkan untuk memberikan energi, serta mendidik dan menggemparkan anggota tim Mercedes menjelang peluncuran sub-merek EV terbarunya. 

Mercedes-Benz mengungkapkan alasannya mengadakan program pelatihan EV ini adalah karena transisi mobil bahan bakar minyak ke listrik sudah semakin berkembang, dan itu menjadi sesuatu yang baru untuk pelanggan dan karyawan. 

Untuk memastikan semua anggota tim berada di halaman yang sama dengan pemahaman yang sama, perusahaan asal Jerman itu akhirnya mengadakan program pelatihan EV tersebut. 

EV dibangun sepenuhnya berbeda dari mobil tradisional. Alih-alih ratusan bagian yang bergerak, EV memiliki satu motor. Selain itu, EV bisa lebih mudah dan lebih murah untuk dirawat.

"Pengalaman Mercedes EQ adalah acara pembelajaran yang sepenuhnya mendalam yang dirancang untuk membuat peserta tidak hanya bersemangat tentang masa depan listrik merk kami, tetapi juga percaya diri menjelaskan manfaat dan teknologi kepada pelanggan kami," Lisa Rosenfield, GM akademi Mercedes-Benz, dikutip dari Electrek. 

Mercedes akan mengadakan program pelatihan EV selama tiga hari di Alabama, dimana baru-baru ini Alabama membuka pabrik baterai untuk baterai EV buatan AS.

Pada hari pertama, ada salam sapa saat instruktur memulai. Lalu peserta akan mengambil bagian dalam empat sesi interaktif untuk belajar tentang sejarah Mercedes-Benz, teknologi, dan masa depan lini EQ. 

Di hari berikutnya, partisipan akan berpartisipasi dalam aktivitas langsung tentang teknologi blok bangunan EV sambil belajar bagaimana menangani pelanggan yang mencari model EQ.

Sedangkan untuk hari terakhir, dari program ini adalah terdiri dari pengalaman berkendara EV yang dinamis untuk menjelaskan teknologi yang menggerakkan kendaraan Mercedes.